KONTAN.CO.ID - Kebanyakan orang menganggap kegagalan sebagai akhir dari segalanya. Tidak sedikit yang menyerah setelah mengalami kegagalan. Mengatakan kalah dari kegagalan tidak ada di kamus para miliarder dunia. Bagi mereka kegagalan merupakan sebuah proses dari kesuksesan.
Baca Juga: Karena ini, Bill Gates akui iri pada mendiang Steve Jobs Mereka menyambut kegagalan seperti menyambut kesuksesan. Dengan kegagalan, miliarder dunia tersebut membentuk pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Dikutip dari
Forbes (24/08), mantan presiden Amerika, Barack Obama, bahkan mengalami banyak kegagalan sebelum menjadi presiden yang baik. Hal ini terjadi juga pada Bill Gates, Mark Zuckerberg, dan banyak miliarder lainnya. Tapi mereka menolak untuk kalah dari kegagalan. Lalu apa peran kegagalan bagi para miliarder? Berikut arti kegagalan dimata miliarder dunia, dirangkum KONTAN.co.id dari
CNBC dan
Forbes.
- Kegagalan adalah sukses yang tertunda
Bagi para miliarder dunia, kegagalan bagai kesuksesan yang tertunda. Mereka tidak cepat menyerah saat menghadapi kegagalan. Justru kegagalan menjadi motivasi untuk terus memperbaiki diri. Mark Cuban, sebelum sukses di bisnis teknologinya, pernah merasakan tiga kali dipecat dari pekerjaan. Cuban percaya jika setiap manusia memiliki kelebihan masing-masing.
Hal yang paling sulit adalah menemukan pekerjaan yang pas untuk Anda. Dengan terus mencoba, Anda bisa menemukan yang dicari cepat atau lambat. Jadikan kegagalan Anda sebagai catatan agar tidak memilih pilihan yang sama.
- Pembelajaran yang berharga
Kegagalan bagi Bill Gates merupakan guru yang paling baik. Pendiri Microsoft ini beberapa kali mengalami kegagalan dalam bisnisnya. Tapi Bill Gates lebih memilih menerima kegagalan dibanding menyesalinya. Bagi Gates, ada banyak pelajaran yang bisa diambil dari kegagalan. Dari kegagalan Anda bisa tahu hal-hal yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Kelak jika menemukan masalah yang sama, Anda lebih siap untuk menghadapinya.