KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk, produsen produk petrokimia terbesar di Indonesia gagal membukukan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih pada kuartal ketiga tahun lalu. Mengutip laporan keuangan perusahaan dengan kode saham TPIA hanya membukukan pendapatan sebesar US$ 1,38 miliar turun 29,28% secara yoy. Di sisi lain laba bersih perusahaan anjlok 81,11% yoy menjadi US$ 32,05 juta. Baca Juga: Bangun Pabrik Anyar, Chandra Asri (TPIA) Bebas Pajak 100% Selama 20 Tahun
Tiga analis ini kompak rekomendasikan beli saham TPIA, apa alasannya?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk, produsen produk petrokimia terbesar di Indonesia gagal membukukan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih pada kuartal ketiga tahun lalu. Mengutip laporan keuangan perusahaan dengan kode saham TPIA hanya membukukan pendapatan sebesar US$ 1,38 miliar turun 29,28% secara yoy. Di sisi lain laba bersih perusahaan anjlok 81,11% yoy menjadi US$ 32,05 juta. Baca Juga: Bangun Pabrik Anyar, Chandra Asri (TPIA) Bebas Pajak 100% Selama 20 Tahun