KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, pemerintah segera memperluas penempatan dana di perbankan untuk kredit modal kerja, khususnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Kali ini pemerintah menggandeng tiga bank syariah dan empat bank pembangunan daerah (PBD). Langkah tersebut merupakan putaran ketiga setelah sebelumnya pemerintah menempatkan dana di empat Himbunan Bank Milik Negara (Himbara) dan tujuh BPD. Adapun bunga yang dipatok pemerintah adalah sebesar 2,82% dengan pertimbangan suku bunga Bank Indonesia (BI) tiga bulan (BI3MRR) sebesar 3,82% dikurangi 1%. Direktur Jenderal (Dirjen) Perbendaharaan Kemenkeu Andin Hadiyanto menyampaikan, empat BPD yang akan menerima penempatan dana pemerintah yakni Bank Jambi, Bank Sematera Utama, Bank Sulawesi Selatan dan Barat, dan Bank Kalimantan Barat.
Tiga bank syariah dan empat BPD kebagian jatah penempatan dana pemerintah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, pemerintah segera memperluas penempatan dana di perbankan untuk kredit modal kerja, khususnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Kali ini pemerintah menggandeng tiga bank syariah dan empat bank pembangunan daerah (PBD). Langkah tersebut merupakan putaran ketiga setelah sebelumnya pemerintah menempatkan dana di empat Himbunan Bank Milik Negara (Himbara) dan tujuh BPD. Adapun bunga yang dipatok pemerintah adalah sebesar 2,82% dengan pertimbangan suku bunga Bank Indonesia (BI) tiga bulan (BI3MRR) sebesar 3,82% dikurangi 1%. Direktur Jenderal (Dirjen) Perbendaharaan Kemenkeu Andin Hadiyanto menyampaikan, empat BPD yang akan menerima penempatan dana pemerintah yakni Bank Jambi, Bank Sematera Utama, Bank Sulawesi Selatan dan Barat, dan Bank Kalimantan Barat.