KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di industri dan perdagangan tekstil PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT) telah menggunakan seluruh dana yang diperoleh dari initial public offering (IPO) per Juni 2020. Sebagai pengingat, SBAT resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 April 2020. Lewat IPO, perusahaan ini melepas 425 juta saham baru dengan harga penawaran Rp 105 per saham. Alhasil, SBAT mengantongi dana segar Rp 44,63 miliar. Berdasarkan keterbukaan informasi BEI, Kamis (9/7), sebesar Rp 3,89 miliar dana IPO digunakan untuk membayar biaya-biaya emisi. Dengan begitu, hasil bersih yang diperoleh SBAT mencapai Rp 40,74 miliar.
Tiga bulan setelah listing, Sejahtera Bintang Abadi (SBAT) menyerap seluruh dana IPO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di industri dan perdagangan tekstil PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT) telah menggunakan seluruh dana yang diperoleh dari initial public offering (IPO) per Juni 2020. Sebagai pengingat, SBAT resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 April 2020. Lewat IPO, perusahaan ini melepas 425 juta saham baru dengan harga penawaran Rp 105 per saham. Alhasil, SBAT mengantongi dana segar Rp 44,63 miliar. Berdasarkan keterbukaan informasi BEI, Kamis (9/7), sebesar Rp 3,89 miliar dana IPO digunakan untuk membayar biaya-biaya emisi. Dengan begitu, hasil bersih yang diperoleh SBAT mencapai Rp 40,74 miliar.