Tiga BUMN kerja sama kawasan wisata PTPN



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bekerja sama mengoperasikan kawasan wisata di lahan milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII di Teluk Nipah, Lampung. Tiga BUMN itu adalah PTPN VII sebagai pemilik lahan, PT Patra Jasa selaku operator kawasan wisata Teluk Nipah, dan PT PP selaku pengembang dan kontraktor.

"Dari Memorandum of Understanding (MoU) ini nanti baru ada kajian yang lebih rinci," ujar Sekretaris Perusahaan PT Patra Jasa, Gatot Subagio, Senin (13/11).

Kajian lebih lanjut diakui akan membahas mengenai kajian studi dan juga nilai investasi. Selain itu juga akan dibahas mengenai timeline pembangunan tersebut.


Senada dengan itu, PT PP pun mengatakan akan melakukan kajian lebih lanjut mengenai pengembangan kawasan wisata Teluk Nipah. "Nanti kita lihat potensinya, apa yang ada di sana, ada yang bisa kita gali di daerah itu," terang Dirkeu PT PP, Agus Purbianto.

Nada optimis dilontarkan oleh Agus. Pasalnya pengembangan daerah wisata Teluk Nipah merupakan proyek keempat yang ditangani PT PP.

Saat ini PT PP sedang menjalankan tiga pengembangan daerah wisata di tiga lokasi. Agus bilang pertama adalah pengembangan heritage Solomadu, selain itu Labuan Bajo, serta Merak-Bakauheni.

Teluk Nipah diakui memiliki beberapa peluang perkembangan wisata. Teluk Nipah memiliki pantai dengan ciri khas pasir dan bebatuan yang menjorok ke laut sepanjang 2.000 meter. Areal tersebut dianggap cocok menjadinlokasi hiking dan swafoto.

Selain itu Teluk Nipah memilikinperpaduan kawasan pantai dan bukit. Hal itu akan memberikan suasana berbeda.

Terdapat tiga lokasi utama pantai dengan pasir sepanjang 1.800 meter. Tiga lokasi tersebut adalah Pantai Sudul, Pantai Teluk Nipah, dan Pantai Marina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia