KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bhima Yudhistira, ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), menyorot tiga hal penting permasalahan ekonomi tahun 2019 mendatang. Pertama mengenai defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) yang semakin melebar. Tercatat CAD triwulan III-2018 sebesar US$ 8,8 miliar atau 3,37% dari produk domestik bruto (PDB). CAD triwulan III ini melebar dibandingkan CAD triwulan II 2018 yang sebesar US$ 8 miliar atau 3,02% dari PDB. "Solusinya tekan defisit migas dengan meningkatkan lifting minyak dan energi alternatif misalnya biodiesel. Kemudian dorong ekspor ke negara alternatif. Ketergantungan ke AS dan negara tujuan tradisional lainnya berbahaya bagi keberlanjutan ekspor," jelas Bhima saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (2/12).
Tiga masalah perekonomian di 2019 versi Indef
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bhima Yudhistira, ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), menyorot tiga hal penting permasalahan ekonomi tahun 2019 mendatang. Pertama mengenai defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) yang semakin melebar. Tercatat CAD triwulan III-2018 sebesar US$ 8,8 miliar atau 3,37% dari produk domestik bruto (PDB). CAD triwulan III ini melebar dibandingkan CAD triwulan II 2018 yang sebesar US$ 8 miliar atau 3,02% dari PDB. "Solusinya tekan defisit migas dengan meningkatkan lifting minyak dan energi alternatif misalnya biodiesel. Kemudian dorong ekspor ke negara alternatif. Ketergantungan ke AS dan negara tujuan tradisional lainnya berbahaya bagi keberlanjutan ekspor," jelas Bhima saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (2/12).