JAKARTA. Industri dana pensiun nasional semakin ramai dengan hadirnya tiga pendatang baru di bisnis ini. Dua di antaranya merupakan perusahaan pengelola dana pensiun secara mandiri, sedang satunya lagi dana pensiun lembaga keuangan (DPLK). Dana pensiun mandiri ini adalah Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK) Sido Muncul dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara barat. Sementara, untuk DPLK berasal dari PT Bank Mandiri Tbk. Ketiga perusahaan itu sudah resmi bergabung sejak triwulan pertama tahun ini. "Izin sudah turun, diharapkan mereka bisa memberi stimulus bagi perusahaan lain untuk mendirikan dana pensiun demi kepedulian karyawan," kata Kepala Biro Dana Pensiun Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) Mulabasa Hutabarat, kemarin.
Tiga pemain baru ramaikan dana pensiun
JAKARTA. Industri dana pensiun nasional semakin ramai dengan hadirnya tiga pendatang baru di bisnis ini. Dua di antaranya merupakan perusahaan pengelola dana pensiun secara mandiri, sedang satunya lagi dana pensiun lembaga keuangan (DPLK). Dana pensiun mandiri ini adalah Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK) Sido Muncul dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara barat. Sementara, untuk DPLK berasal dari PT Bank Mandiri Tbk. Ketiga perusahaan itu sudah resmi bergabung sejak triwulan pertama tahun ini. "Izin sudah turun, diharapkan mereka bisa memberi stimulus bagi perusahaan lain untuk mendirikan dana pensiun demi kepedulian karyawan," kata Kepala Biro Dana Pensiun Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) Mulabasa Hutabarat, kemarin.