KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta Selatan pada Jumat (26/2). Rapat tersebut menyetujui perubahan nama perusahaan menjadi PT FKS Food Sejahtera Tbk dan perubahan alamat.

Michael Hadylaya, Sekretaris Perusahaan Tiga Pilar mengatakan, setelah aksi korporasi dengan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dulu (PMTHMETD) alias private placement, AISA resmi menjadi bagian dari FKS Group.

“Jadi, untuk memberikan warna baru dan optimisme baru terhadap jalannya perusahaan di masa mendatang maka perubahan nama juga menjadi simbol untuk itu semua,” ungkap Michael kepada Kontan.co.id, Jumat (26/2).

Selain itu, RUPSLB juga menyetujui pengangkatan Agung C. Kusumo sebagai komisaris utama yang baru dan Grant Lutz sebagai komisaris AISA.

Baca Juga: Manajemen baru AISA bekerja keras bereskan kinerja

Michael menambahkan, belum ada rencana aksi korporasi terbaru yang akan dilakukan dalam waktu dekat. “Kami masih tetap memperhatikan hasil keputusan RUPSLB 30 September 2020 yang lalu, dimana pemegang saham memberikan amanat kepada perusahaan untuk melakukan rights issue dan juga PMTHMETD,” papar Michael.

Sampai saat ini, sambungnya, FKS Food Sejahtera masih mencadangkan hak untuk pelaksanaan right issue dan bagian PMTHMETD yang masih belum dikeluarkan terkait hasil RUPS yang lalu dengan tetap mempertimbangkan segala kemungkinan, situasi, kondisi, dan kebutuhan terbaik bagi perusahaan dan segenap stakeholders.

Dalam catatan Kontan.co.id, setelah berhasil menyelesaikan persoalan utang, emiten ini akan kembali ke fokus bisnis. Pada tahun ini, AISA berencana meluncurkan varian baru untuk tiga produknya, yakni Bihunku, Taro, dan Mie Superior. Peluncuran varian baru tersebut bakal dilakukan pada semester kedua 2021.

Baca Juga: Luncurkan tiga varian baru AISA berharap bisa perbaiki ekuitas di tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati