Tigaraksa Satria (TGKA) masih bakal tambah prinsipal baru tahun ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten bidang  distribusi, PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) masih berencana menambah prinsipal baru pada tahun ini. Upaya tersebut dilakukan guna mengejar pertumbuhan pendapatan di kisaran high single digit hingga tutup tahun nanti.

Head of Legal and Corporate Secretary TGKA, Syahrizal Sabir mengungkapkan, saat ini pihaknya tengah melakukan tahap negosiasi dengan beberapa prinsipal baru untuk kategori produk minuman dan perawatan tubuh. Hanya saja, Syahrizal mengaku belum bisa membeberkan informasi rinci seputar penjajakan, jumlah kandidat, maupun profil dari kandidat prinsipal tersebut.

“Belum dapat kami info detail sebelum ada kesepakatan formal dua belah pihak,” ujar Syahrizal kepada Kontan.co.id, Jumat (5/2).


Catatan saja, TGKA memang cukup getol menambah kerja sama dengan prinsipal baru di beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2019 misalnya, TGKA tercatat mendapatkan tambahan enam prinsipal baru. Empat prinsipal baru di antaranya merupakan prinsipal pada unit bisnis consumer product, sedangkan dua prinsipal baru biasanya merupakan prinsipal pada unit bisnis Smart Family.

Baca Juga: Tahun ini, Tigaraksa Satria (TGKA) siapkan capex Rp 25,2 miliar

Di tahun 2020, TGKA kembali meraih kerja sama distribusi baru dengan sebanyak 5 prinsipal anyar. Kelima prinsipal tersebut meliputi Javara pada produk makanan sehat,  Almaira dan Olium  pada produk kosmetik halal, Swiden pada produk peralatan memasak, dan Savra pada produk hijab & handuk dari serat bambu.

Dengan adanya penambahan-penambahan itu, saat ini, jumlah prinsipal TGKA berjumlah 34 prinsipal dengan rincian 20 prinsipal di unit bisnis Consumer Product dan 14 prinsipal di unit bisnis Smart Family. “Penambahan prinsipal baru adalah salah satu strategi yg dijalankan TGKA setiap tahun, untuk mendorong terciptanya pertumbuhan pendapatan,” ujar Syahrizal. 

Selain menambah prinsipal baru, TGKA juga telah menyiapkan sejumlah strategi lainnya untuk memacu kinerja. Beberapa strategi di antaranya meliputi aktivitas promosi yg lebih efektif, perluasan jangkauan jaringan & kedalaman bisnis proses di kanal general trade, ekspansi ke bisnis cold chain & e-commerce, dan masih banyak lagi.

Harapan TGKA, iklim bisnis pada tahun ini bisa lebih baik dibanding tahun kemarin. Dalam hal ini, program vaksinasi pemerintah diharapkan mampu menjadi katalis positif dan berdampak baik bagi bisnis TGKA.

“TGKA menyambut baik program vaksinasi yg mulai dijalankan pemerintah, dan tentunya punya keyakinan bahwa program ini akan menggairahkan kembali aktivitas sosial & ekonomi masyarakat,” ujar Syahrizal.

Selanjutnya: Tigaraksa Satria (TGKA) siapkan capex Rp 25,2 miliar tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .