MOMSMONEY.ID - Selain menjadi wadah konten, platform sosial media TikTok tegaskan fokus bisnisnya menjadi platform untuk transaksi berbelanja. Mengusung konsep Shoppertainment para konten kreator bisa menampilkan konten hiburan sembari mengulas merek bisnis apa saja hingga terjadi transaksi belanja di dalam konten. Shant Oknayan, Head of Global Business Solutions, Asia Pacific, Middle East, Africa & Central Asia, TikTok mengatakan saat ini banyak orang memilih konten yang mengedukasi dan menghibur. Tak sedikit juga mereka tertarik melihat konten pengguna yang mengulas brand dan produk karena adanya demokratisasi kreativitas di platform daring seperti TikTok. “Sebanyak 81% pengguna TikTok mengatakan mereka akan berbelanja secara daring selama musim belanja tahun ini. Pengguna mencari konten yang autentik, video yang menginspirasi, dan pengalaman berbelanja yang baik selama september hingga akhir tahun di Asia Tenggara, yang mencakup beberapa hari libur dan perayaan lokal dan regional," jelas Shant Oknayan dalam acara Shoppertainment Summit di Jakarta, Rabu (5/7).
TikTok Fokus Besarkan Platform Konten Sambil Belanja
MOMSMONEY.ID - Selain menjadi wadah konten, platform sosial media TikTok tegaskan fokus bisnisnya menjadi platform untuk transaksi berbelanja. Mengusung konsep Shoppertainment para konten kreator bisa menampilkan konten hiburan sembari mengulas merek bisnis apa saja hingga terjadi transaksi belanja di dalam konten. Shant Oknayan, Head of Global Business Solutions, Asia Pacific, Middle East, Africa & Central Asia, TikTok mengatakan saat ini banyak orang memilih konten yang mengedukasi dan menghibur. Tak sedikit juga mereka tertarik melihat konten pengguna yang mengulas brand dan produk karena adanya demokratisasi kreativitas di platform daring seperti TikTok. “Sebanyak 81% pengguna TikTok mengatakan mereka akan berbelanja secara daring selama musim belanja tahun ini. Pengguna mencari konten yang autentik, video yang menginspirasi, dan pengalaman berbelanja yang baik selama september hingga akhir tahun di Asia Tenggara, yang mencakup beberapa hari libur dan perayaan lokal dan regional," jelas Shant Oknayan dalam acara Shoppertainment Summit di Jakarta, Rabu (5/7).