JAKARTA. Juru bicara Tim Kampanye Nasional Pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Hasto Kristiyanto, mengaku pihaknya percaya bahwa Mahkamah Konstitusi dapat menyelesaikan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang telah diajukan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dengan sebaik-baiknya. Menurut dia, Mahkamah Konstitusi (MK) akan berdiri kokoh menjadi benteng demokrasi dan tidak akan mengulangi pengalaman terburuk ketika lembaga itu dipimpin oleh Akil Mochtar. "Kami percaya bahwa MK yang sedang memulihkan dirinya akan mampu berdiri kokoh sebagai benteng demokrasi. Jangan sampai legitimasi rakyat yang begitu kuat diabaikan hanya karena obsesi terhadap berbagai bentuk kecurangan," kata Hasto melalui siaran pers, Jumat (25/7) malam. Menurut Hasto, MK pasti akan menjalankan tugasnya dengan tetap mengedepankan sikap kenegarawanan, yakni benar-benar menerapkan hukum yang berupa keadilan. "Semua pihak harus memahami bahwa Konstitusi (MK) adalah nyawanya kehidupan berbangsa dan bernegara. Tidak boleh ada satu pihak pun yang bertindak sepihak dan memaksakan kehendaknya hanya karena ambisi kekuasaan," ujarnya. Hasto menambahkan, dalam menghadapi kepungan gugatan ke MK, PTUN, dan proses politik di DPR yang akan membentuk pansus kecurangan pemilu, Jokowi-JK telah mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Pasangan nomor urut dua dalam Pemilu 2014, kata Hasto, juga akan mengandalkan sebuah jurus tunggal, yakni kembali pada kekuatan rakyat. "Sebab, Jokowi sejak awal memiliki keyakinan politik bahwa basis legitimasi yang diberikan rakyat melalui dukungan ribuan relawan, dan puluhan juta rakyat yang bergerak dalam satu kesatuan semangat perubahan, menjadi benteng terkuat untuk menghadapi gerakan ketidakpuasan tersebut," ujarnya. Prabowo-Hatta seperti diberitakan telah mengajukan permohonan ke MK pada Jumat malam. Dalam kesempatan itu, Prabowo turut menyampaikan orasi kepada seluruh pendukungnya yang berkumpul di depan Gedung MK. Dia menyerukan kepada pendukungnya untuk tetap tenang dan tetap memperjuangkan kemenangan melalui cara-cara yang konstitusional. (Ihsanuddin) Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tim Jokowi-JK percaya pada MK
JAKARTA. Juru bicara Tim Kampanye Nasional Pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Hasto Kristiyanto, mengaku pihaknya percaya bahwa Mahkamah Konstitusi dapat menyelesaikan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang telah diajukan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dengan sebaik-baiknya. Menurut dia, Mahkamah Konstitusi (MK) akan berdiri kokoh menjadi benteng demokrasi dan tidak akan mengulangi pengalaman terburuk ketika lembaga itu dipimpin oleh Akil Mochtar. "Kami percaya bahwa MK yang sedang memulihkan dirinya akan mampu berdiri kokoh sebagai benteng demokrasi. Jangan sampai legitimasi rakyat yang begitu kuat diabaikan hanya karena obsesi terhadap berbagai bentuk kecurangan," kata Hasto melalui siaran pers, Jumat (25/7) malam. Menurut Hasto, MK pasti akan menjalankan tugasnya dengan tetap mengedepankan sikap kenegarawanan, yakni benar-benar menerapkan hukum yang berupa keadilan. "Semua pihak harus memahami bahwa Konstitusi (MK) adalah nyawanya kehidupan berbangsa dan bernegara. Tidak boleh ada satu pihak pun yang bertindak sepihak dan memaksakan kehendaknya hanya karena ambisi kekuasaan," ujarnya. Hasto menambahkan, dalam menghadapi kepungan gugatan ke MK, PTUN, dan proses politik di DPR yang akan membentuk pansus kecurangan pemilu, Jokowi-JK telah mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Pasangan nomor urut dua dalam Pemilu 2014, kata Hasto, juga akan mengandalkan sebuah jurus tunggal, yakni kembali pada kekuatan rakyat. "Sebab, Jokowi sejak awal memiliki keyakinan politik bahwa basis legitimasi yang diberikan rakyat melalui dukungan ribuan relawan, dan puluhan juta rakyat yang bergerak dalam satu kesatuan semangat perubahan, menjadi benteng terkuat untuk menghadapi gerakan ketidakpuasan tersebut," ujarnya. Prabowo-Hatta seperti diberitakan telah mengajukan permohonan ke MK pada Jumat malam. Dalam kesempatan itu, Prabowo turut menyampaikan orasi kepada seluruh pendukungnya yang berkumpul di depan Gedung MK. Dia menyerukan kepada pendukungnya untuk tetap tenang dan tetap memperjuangkan kemenangan melalui cara-cara yang konstitusional. (Ihsanuddin) Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News