Tim Transisi umumkan postur kabinet hari ini



JAKARTA. Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla, Senin (15/9), berencana mengumumkan postur kabinet yang telah disusun. Perkembangan terakhir pada Minggu (14/9), postur kabinet pemerintahan mendatang akan berjumlah sama dengan pemerintahan saat ini, yakni 34 kementerian.

Menurut Deputi Tim Transisi Andi Widjayanto, ada 19 kementerian yang tidak mengalami perubahan, enam kementerian dengan nomenklatur (penamaan) baru, enam kementerian gabungan, dan tiga kementerian baru.

Tiga kementerian baru, yakni Kementerian Agraria, Kementerian Ekonomi Kreatif, serta Kementerian Kependudukan dan BKKBN. Kementerian yang digabungkan, misalnya, Kemeterian Pendidikan Tinggi dan Riset Teknologi.


Adapun kementerian yang berubah nama, yakni Kementerian Pekerjaan Umum menjadi Kementerian Infrastruktur. Selain itu, terdapat juga penghapusan posisi wakil menteri, kecuali di kementerian luar negeri.

"Kita targetkan selesai Minggu, Senin bisa diumumkan," kata Andi Jumat pekan lalu.

Presiden terpilih Jokowi mengaku tidak masalah dengan postur kabinet yang jumlahnya cukup besar. Meski semula ingin membentuk kabinet ramping, tetapi menurut dia, yang terpenting adalah keefektifan dari kabinet tersebut untuk dapat bekerja sebaik-baiknya.

"Indikatornya apa? Punya leadership yang kuat, manajemennya kuat, kapabilitasnya kuat dan lain-lain supaya mengimplementasikan program yang digariskan," ujar Jokowi.

Wakil Presiden Jusuf Kalla menjamin orang-orang yang mengisi kabinetnya nanti adalah yang profesional di bidangnya. Meski demikian, Jokowi-JK dan tim transisi hingga sat ini belum menyebutkan satu pun nama anggota kabinet.

"Sudah dibicarakan bahwa posturnya ada 34 kemeterian, otomatis lebih banyak profesional murni. Tapi dari parpol itu juga profesional," ujar JK. (Ihsanuddin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie