JAKARTA. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kembali berpikir ulang terhadap besaran dana pembangunan gedung baru. Selama ini, rencana pembangunan dan besaran duit yang disiapkan menjadi sorotan masyarakat dan menelurkan pandangan nyinyir dari berbagai kalangan. Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan, dana yang sebelumnya dipangkas menjadi Rp 777 miliar, kini akan kembali ditekan sebanyak 20%. Artinya, kemungkinan besar, gedung baru yang terlihat mewah dari sisi rancangan itu membutuhkan biaya sebesar Rp 621,6 miliar. Ini adalah kali kedua DPR berencana memangkas dana pembangunan. Semula, DPR menghitung, keperluan untuk membangun gedung baru itu berkisar antara Rp 1,1 triliun hingga Rp 1,3 triliun. Lantaran terlalu mahal, maka biaya ditekan menjadi Rp 777 miliar pada awal bulan ini.
Timbulkan pandangan nyinyir, DPR berencana tekan biaya gedung baru 20% lagi
JAKARTA. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kembali berpikir ulang terhadap besaran dana pembangunan gedung baru. Selama ini, rencana pembangunan dan besaran duit yang disiapkan menjadi sorotan masyarakat dan menelurkan pandangan nyinyir dari berbagai kalangan. Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan, dana yang sebelumnya dipangkas menjadi Rp 777 miliar, kini akan kembali ditekan sebanyak 20%. Artinya, kemungkinan besar, gedung baru yang terlihat mewah dari sisi rancangan itu membutuhkan biaya sebesar Rp 621,6 miliar. Ini adalah kali kedua DPR berencana memangkas dana pembangunan. Semula, DPR menghitung, keperluan untuk membangun gedung baru itu berkisar antara Rp 1,1 triliun hingga Rp 1,3 triliun. Lantaran terlalu mahal, maka biaya ditekan menjadi Rp 777 miliar pada awal bulan ini.