KONTAN.CO.ID - Tingkat retensi atau retention rate aplikasi mobile banking milik PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yaitu Muamalat DIN meningkat dua kali lipat. Hal ini menunjukkan bahwa nasabah Bank Muamalat semakin betah dan nyaman dalam menggunakan aplikasi tersebut. SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan mengatakan, tingkat retensi adalah indikator penting untuk mengukur kesuksesan sebuah aplikasi digital dalam mempertahankan penggunanya. Per Juni 2024, tingkat retensi dari nasabah baru yang menggunakan Muamalat DIN ada di kisaran 42%. “Jika dibandingkan dengan tahun lalu, tingkat retensi Muamalat DIN masih di kisaran 20%. Sekarang sudah di atas 40%. Artinya, nasabah yang telah mengunduh Muamalat DIN dan tetap menggunakannya secara aktif terus meningkat dari hari ke hari. Faktornya antara lain kemudahan untuk membuka rekening serta fitur-fitur yang ada di Muamalat DIN semakin lengkap dan sesuai dengan kebutuhan mereka,” ujarnya.
Tingkat Retensi Meningkat, Nasabah Bank Muamalat Makin Betah Menggunakan Muamalat DIN
KONTAN.CO.ID - Tingkat retensi atau retention rate aplikasi mobile banking milik PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yaitu Muamalat DIN meningkat dua kali lipat. Hal ini menunjukkan bahwa nasabah Bank Muamalat semakin betah dan nyaman dalam menggunakan aplikasi tersebut. SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan mengatakan, tingkat retensi adalah indikator penting untuk mengukur kesuksesan sebuah aplikasi digital dalam mempertahankan penggunanya. Per Juni 2024, tingkat retensi dari nasabah baru yang menggunakan Muamalat DIN ada di kisaran 42%. “Jika dibandingkan dengan tahun lalu, tingkat retensi Muamalat DIN masih di kisaran 20%. Sekarang sudah di atas 40%. Artinya, nasabah yang telah mengunduh Muamalat DIN dan tetap menggunakannya secara aktif terus meningkat dari hari ke hari. Faktornya antara lain kemudahan untuk membuka rekening serta fitur-fitur yang ada di Muamalat DIN semakin lengkap dan sesuai dengan kebutuhan mereka,” ujarnya.