Tingkatkan Daya Saing Mahasiswa, LSP Ditekindo Jalin Kerjasama dengan Politeknik SCI



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. LSP Digital Teknologi Informasi Indonesia (Ditekindo) dan Politeknik Siber Cerdika Internasional (SCI) resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU).

Dalam upaya meningkatkan daya saing mahasiswa, Direktur Politeknik Siber Cerdika Internasional, Abdurokhim, menjadi pihak yang menandatangani perjanjian tersebut.

Pada 15 Januari 2024, suasana kampus Politeknik SCI menjadi saksi penandatanganan MoU yang dihadiri oleh perwakilan dari LSP Digital Teknologi Informasi Indonesia.


Baca Juga: Menperin Ungkap Peningkatan Jumlah Tenaga Kerja Industri, Berikut Datanya

Sebagai langkah nyata dalam implementasi kerjasama ini, kegiatan uji kompetensi di bidang teknologi informasi akan segera dilaksanakan pada bulan Februari 2024. Hal ini diharapkan dapat membantu mahasiswa memperkuat kualifikasi dan keterampilan yang mereka miliki.

"Kerjasama ini adalah manifestasi dari komitmen Politeknik Siber Cerdika Internasional untuk terus meningkatkan daya saing mahasiswa dalam menghadapi tuntutan dunia kerja yang semakin kompetitif, khususnya di sektor teknologi informasi," ujar Abdurokhim dalam keterangannya, Sabtu (13/1).

Ke depan, semua mahasiswa Politeknik SCI akan dibekali dengan sertifikat kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Dengan demikian, kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa akan diakui secara nasional, membuka peluang lebih luas di pasar kerja.

Abdurokhim, menyatakan harapannya bahwa kerjasama ini dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan kualitas lulusan di bidang teknologi informasi.

Baca Juga: Daftar 30 PTN dengan Akreditasi Unggulan BAN-PT, Referensi SNBP dan SNBT 2024

Tantangan ke depan adalah memastikan bahwa setiap mahasiswa dapat memanfaatkan peluang ini untuk mengasah keterampilan dan kompetensinya, sehingga dapat bersaing di tingkat nasional.

Kerjasama antara LSP Digital Teknologi Informasi Indonesia dan Politeknik SCI diharapkan dapat menjadi tonggak baru dalam pembaruan pendidikan teknologi informasi di Indonesia.

Dengan pemberian sertifikat kompetensi yang diakui secara nasional, mahasiswa Politeknik SCI akan memiliki bekal yang kuat untuk menghadapi dunia kerja yang terus berkembang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli