JAKARTA. Permintaan mobil memang terus naik. Untuk mengantisipasinya beberapa produsen mobil berniat menambah dealer-dealer resmi sebagai ujung tombak penjualan.

PT Honda Prospect Motor (HPM), misalnya, berniat menambah jumlah dealernya di kawasan Jakarta dan di luar Pulau Jawa. Direktur Pemasaran HPM Jonfis Fandy mengatakan, perusahaannya berniat menambah sepuluh dealer baru pada 2009. "Penambahan dealer ini penting untuk mendukung peningkatan penjualan," kata Jonfis, Selasa (16/9).

Jonfis bilang, 10 dealer itu akan dibangun di Jakarta, Surabaya; Jawa Timur, dan Gorontalo. Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) mobil asal Jepang ini sudah menyiapkan duit sebanyak Rp 160 miliar untuk membiayai pembangunan 10 dealer tersebut. "Dana yang dibutuhkan untuk membangun satu dealer mencapai Rp 16 miliar," ujarnya.

Menurut Jonfis, tidak semua sumber pembiayaan berasal dari kocek HPM. Dana sebesar Rp 160 miliar itu akan ditanggung renteng bersama dengan operator dealer.

Jonfis menuturkan, untuk tahun ini, HPM tengah menyelesaikan pembangunan tujuh dealer baru. Ketujuh dealer tersebut berada di Cirebon, Karawang; Jawa Barat, dan Bintan; Kepulauan Riau. Dengan demikian, jumlah total dealer HPM di seluruh Indonesia hingga akhir tahun ini mencapai 83 dealer.

Bukan HPM saja yang berniat menambah dealer. PT Astra Daihatsu Motor (ADM) juga berencana menambah jumlah dealernya. Chief Executive Officer PT ADM Suparno Djasmin bilang, hingga 2011, ADM berniat menambah 25 dealer. Sehingga, jumlah dealer ADM ditargetkan bakal mencapai 168 unit.

Sayang, Suparno merahasiakan lokasi penambahan dealer tersebut. "Semua masih didiskusikan," tegasnya. Menurut Suparno, perusahaannya menyiapkan dana Rp 10 miliar untuk setiap pembangunan satu dealer. Dana tersebut bukan berasal dari kantong ADM. "Sumber dananya berasal dari induk perusahaan kami, PT Astra International (Tbk)," ujarnya.

PT Toyota Astra Motor (TAM) juga berniat menambah dealer. General Manager PT TAM Dojana Jody mengklaim, untuk mendukung peningkatan penjualan, TAM akan memperbanyak lagi jumlah dealer di beberapa daerah. Setidaknya, hingga 2009, TAM akan menambah jumlah dealer sebanyak tujuh unit.

Dojana mengklaim, TAM selalu menambah jumlah dealer setiap tahun. "Jadi ini sudah seperti pekerjaaan rutin setiap tahun," ujarnya. Dojana bilang, biaya pembangunan setiap dealer biasanya menghabiskan dana hingga Rp 30 miliar. Sumber dananya juga dari induk perusahaan, PT Astra International Tbk bekerjasama dengan Auto 2000. "Biasanya seperti itu," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Test Test