JAKARTA. Tengah lesunya bisnis pertambangan, tak membuat produsen alat berat asal Jepang, UD Trucks patah arang dalam menjajakan produknya.

Pierre Jean Verge Salamon, President Director UD Trucks Indonesia yakin industri tambang di Indonesia akan kembali membaik. Itu sebabnya, UD Trucks sampai saat ini masih akan memfokuskan penjualan truk untuk sektor pertambangan.

Apalagi kata Pierre, jika ingin mengalihkan fokus ke sektor lain, maka UD Trucks harus membuat produk baru yang sesuai dengan sektor yang dituju. Dan untuk membuat produk tersebut, membutuhkan waktu yang tidak sebentar. "Lebih baik mengambil pilihan untuk jangka panjang, daripada memilih yang cepat tapi ternyata salah," kata Pierre, Kamis (27/3).

Seperti diketahui, akibat lesunya bisnis pertambangan pada 2013 kemarin berdampak pada penurunan penjualan UD Trucks. Tahun lalu, penjualan UD Trucks hanya 2.476 unit. Padahal di 2012 penjualannya mencapai 3.484 unit, dan bahkan di 2011 penjualannya mencapai 4.495 unit.

Untuk kembali meningkatkan penjualan, rencananya UD Trucks akan memperkenalkan rangkaian produk barunya. Selain itu, UD Trucks juga akan menambah jaringan distribusi.

UD Truck juga berencana untuk membuka gudang suku cadang di Balikpapan, Kalimantan. Investasi yang dikeluarkan sekitar US$ 10 miliar dan akan dimulai pada kuartal ketiga 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan