KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di era digital yang terus berkembang, pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) semakin memanfaatkan platform digital. Platform ini sebagai sarana utama memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. Transformasi digital membuka peluang baru bagi UMKM untuk bersaing secara lebih efektif dalam pasar lokal maupun global. Dengan adopsi teknologi ini, UMKM dapat memperluas pangsa pasar mereka tanpa batasan geografis yang signifikan, meningkatkan visibilitas merek, dan memperkuat hubungan dengan pelanggan. Selain itu, UMKM emakin mampu menarik perhatian konsumen potensial dan membangun kepercayaan dalam merek mereka. Data Statista Market Insights menunjukkan, pengguna e-commerce di Indonesia tahun 2022 tercatat ada 178,94 juta. Jumlah ini meningkat menjadi 196,47 juta pada akhir tahun 2023. Pada tahun 2027, diperkirakan pengguna e-commerce akan mencapai angka 244,67 juta.
Tingkatkan Penjualan, UMKM Menggandeng Platform Digital
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di era digital yang terus berkembang, pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) semakin memanfaatkan platform digital. Platform ini sebagai sarana utama memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. Transformasi digital membuka peluang baru bagi UMKM untuk bersaing secara lebih efektif dalam pasar lokal maupun global. Dengan adopsi teknologi ini, UMKM dapat memperluas pangsa pasar mereka tanpa batasan geografis yang signifikan, meningkatkan visibilitas merek, dan memperkuat hubungan dengan pelanggan. Selain itu, UMKM emakin mampu menarik perhatian konsumen potensial dan membangun kepercayaan dalam merek mereka. Data Statista Market Insights menunjukkan, pengguna e-commerce di Indonesia tahun 2022 tercatat ada 178,94 juta. Jumlah ini meningkat menjadi 196,47 juta pada akhir tahun 2023. Pada tahun 2027, diperkirakan pengguna e-commerce akan mencapai angka 244,67 juta.