KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain strategi bakar uang,
fintech pembayaran gencar gaet perusahaan transportasi untuk meningkatkan transaksi. Seperti ShopeePay yang telah mengumumkan kerjasama strategis dengan Bluebird Group, yang mencakup penyediaan metode pembayaran ShopeePay di aplikasi MyBlueBird. Kerja sama ini menandai upaya adaptif Bluebird Group, Shopee Indonesia, dan ShopeePay dalam mendukung percepatan transformasi digital dalam kehidupan masyarakat di tengah pandemi serta menekan angka penyebaran virus COVID-19.
Head of Strategic Merchant Acquisition ShopeePay Eka Nilam Dari mengungkapkan, kehadiran ShopeePay sebagai salah satu opsi pembayaran digital di aplikasi MyBlueBird adalah wujud nyata komitmen ShopeePay dalam menghadirkan lebih banyak
use case yang dapat memudahkan masyarakat mengakses layanan pembayaran digital kapanpun dan dimanapun sesuai dengan kebutuhan mereka.
"Kami memiliki visi yang sama dengan Bluebird Group untuk memaksimalkan teknologi digital dalam hal pembayaran terutama di tengah pandemi. Kemudahan transaksi nirkontak dari ShopeePay dalam aplikasi MyBlueBird diharapkan dapat membantu para penumpang dan pengemudi Bluebird Group merasa lebih aman karena tidak perlu lagi menggunakan uang tunai sehingga dapat meminimalisir kontak langsung dengan pihak lain,” ujar Eka, Senin (23/8).
Baca Juga: Pintek targetkan penyaluran pinjaman hingga Rp 700 miliar pada tahun ini GoPay dan Bluebird juga resmi melakukan kerjasama sebagai salah satu opsi pembayaran di aplikasi MyBlueBird. Pengguna Bluebird dapat menggunakan GoPay untuk transaksi semua layanan Bluebird, mulai dari taksi Bluebird, Silverbird, hingga layanan logistik Birdkirim. CEO GoPay, Hans Patuwo mengungkapkan, dengan menghadirkan GoPay sebagai jawaban berbagai kebutuhan pembayaran sehari-hari, pihaknya terus mendorong kebiasaan untuk bertransaksi secara nontunai di tengah masyarakat. Saat ini, layanan GoPay sudah makin diperluas dan bukan hanya bisa dipakai di dalam aplikasi Gojek saja. Bahkan, GoPay terus melihat peningkatan tren transaksi nontunai yang salah satunya tercermin dari kenaikan signifikan pada nilai total transaksi (GTV) GoPay dibandingkan dengan sebelum masa pandemi. "Harapannya, kehadiran GoPay di aplikasi MyBlueBird dengan jangkauan penggunaannya yang luas di seluruh Indonesia dapat makin meningkatkan adopsi pembayaran digital di masyarakat,” kata Patuwo.
Baca Juga: Waspadai pinjol ilegal, ini 3 cara melaporkannya Sementara itu, dalam pengembangan ekosistem serta
use case OVO, layanan OVO juga telah bekerjasama dengan beragam mitra transportasi seperti Railink (KAI), MRT Jakarta, Perum PPD, DAMRI, dan ASDP Indonesia Ferry. Hal ini sejalan dengan komitmen OVO untuk melayani masyarakat agar dapat mendukung pengguna dalam kegiatannya sehari-hari secara optimal melalui kenyamanan pembayaran digital dalam bertransaksi.
Head of Corporate Communications OVO Harumi Supit mengatakan, hingga saat ini, OVO terus memfasilitasi metode pembayaran berbagai moda transportasi tersebut, yang mana tentunya sangat memudahkan pengguna dalam bepergian tanpa perlu mempersiapkan uang
cash. Sehingga diharapkan agar transaksi dari kerjasama tersebut akan semakin meningkat, sejalan dengan manfaat yang diberikan. "OVO senantiasa membuka kesempatan kolaborasi dengan beragam sektor transportasi lainnya sejalan dengan komitmen perusahaan untuk terus mengembangkan
use case dan ekosistem OVO yang pada bertujuan meningkatkan kemudahan dan kenyamanan para pengguna. Untuk mekanismenya sendiri bergantung kepada kesepakatan dengan masing-masing mitra namun pastinya dicari solusi
win-win yang menguntungkan bagi seluruh pihak," imbuh Harumi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi