TINS menganggarkan capex sebesar Rp 2 triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk menyiapkan belanja modal alias capital expenditure (capex) sebesar Rp 2 triliun pada 2020.

Sekretaris Perusahaan Timah Abdullah Umar mengungkapkan, capex tersebut akan dialokasikan untuk sejumlah keperluan seperti eksplorasi dan pembangunan smelter baru.

"Juga untuk maintenance atau rekondisi alat produksi, pengadaan kapal, dan pengembangan anak perusahaan," jelas dia, kepada Kontan.co.id, Kamis (2/1).

Baca Juga: Timah tandatangani MoU dengan BUMN Tanzania

Sementara itu, untuk meredam kerugian akibat penurunan harga komoditas timah, perusahaan yang memiliki kode emiten TINS juga akan melanjutkan kontrol volume ekspor. "Volume ekspor tetap dikendalikan (sembari) melihat kondsi harga logam timah," kata Abdullah.

Rencananya pengurangan ekspor timah bakal dilakukan hingga kuartal pertama tahun ini. 

Dengan adanya pengurangan volume ekspor ini, maka TINS berharap harga timah dapat pulih kembali. “Harga yang ideal sekitar US$ 20.000 per ton,” tutup Abdullah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari