JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) berharap harga timah bisa terus membaik sehingga bisa mendorong kinerja perseroan. TINS berharap di tahun depan produksi timah bisa sekitar 30.000 ton. Agung Nugroho, Sekretaris Perusahaan TINS mengatakan, untuk memacu produksi tersebut, nilai belanja modal TINS bisa lebih besar dari tahun ini, di atas Rp 1 triliun. "Nilainya mungkin lebih dari Rp 1 triliun. Karena kami berharap produksi dan penjualan juga bisa lebih tinggi," ujarnya kepada KONTAN, Kamis (13/10). Agung mengatakan, di Kuartal III ini, harga jual timah sudah terlihat mulai membaik. Ia memperkirakan, harga rata-rata timah di akhir tahun sekitar US$ 17.000 hingga US$ 18.000 per ton.
TINS perkirakan capex 2017 Rp 1 triliun
JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) berharap harga timah bisa terus membaik sehingga bisa mendorong kinerja perseroan. TINS berharap di tahun depan produksi timah bisa sekitar 30.000 ton. Agung Nugroho, Sekretaris Perusahaan TINS mengatakan, untuk memacu produksi tersebut, nilai belanja modal TINS bisa lebih besar dari tahun ini, di atas Rp 1 triliun. "Nilainya mungkin lebih dari Rp 1 triliun. Karena kami berharap produksi dan penjualan juga bisa lebih tinggi," ujarnya kepada KONTAN, Kamis (13/10). Agung mengatakan, di Kuartal III ini, harga jual timah sudah terlihat mulai membaik. Ia memperkirakan, harga rata-rata timah di akhir tahun sekitar US$ 17.000 hingga US$ 18.000 per ton.