JAKARTA. Banjir sudah menjadi peristiwa yang lumrah terjadi berulang ketika intensitas hujan tinggi di Ibukota. Itu sebabnya pemilik kendaraan merasa butuh mengasuransikan kendaraan jika banjir membuat kendaraan rusak atau kerugian lainnya. Adrianus Suprastio, Operation Center Service and Claim Division Head PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance) mengatakan, adakalanya masyarakat panik saat mengetahui bahwa jalan yang akan ia lalui telah tergenang air. Dalam kondisi saat itu, perasaan ragu dan was-was tak dapat terelakkan lagi. Padahal, ada beberapa tips yang bisa dilakukan ketika banjir melanda. Pertama, gunakan gigi persneling terendah (1) pada transmisi manual. Pada transmisi otomasi, gunakan L, S, atau D1. Kedua, hindari menginjak kopling pada mobil bertransmisi manual. Tips ketiga yaitu pertahankan putaran mesin maksimal pada 200 RPM. Keempat, gunakan selalu lampu penerangan.
Tips berkendara saat banjir dari Adira
JAKARTA. Banjir sudah menjadi peristiwa yang lumrah terjadi berulang ketika intensitas hujan tinggi di Ibukota. Itu sebabnya pemilik kendaraan merasa butuh mengasuransikan kendaraan jika banjir membuat kendaraan rusak atau kerugian lainnya. Adrianus Suprastio, Operation Center Service and Claim Division Head PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance) mengatakan, adakalanya masyarakat panik saat mengetahui bahwa jalan yang akan ia lalui telah tergenang air. Dalam kondisi saat itu, perasaan ragu dan was-was tak dapat terelakkan lagi. Padahal, ada beberapa tips yang bisa dilakukan ketika banjir melanda. Pertama, gunakan gigi persneling terendah (1) pada transmisi manual. Pada transmisi otomasi, gunakan L, S, atau D1. Kedua, hindari menginjak kopling pada mobil bertransmisi manual. Tips ketiga yaitu pertahankan putaran mesin maksimal pada 200 RPM. Keempat, gunakan selalu lampu penerangan.