KONTAN.CO.ID - Di tengah kehidupan modern yang serba cepat, Moms semakin  dituntut untuk melakukan semuanya sesegera mungkin dengan penuh keseimbangan. Kesibukan bekerja, mengurus keluarga, dan bahkan bagi mereka yang melanjutkan pendidikan tinggi pun menyisakan sedikit waktu untuk beristirahat dan memanjakan diri. Karena berbagai aktivitas tersebut, momen mandi pun kini bisa berfungsi lebih dari praktik kebersihan sehari-hari, tapi peluang untuk rehat dari kesibukan.

Hal yang sama pun dialami penyanyi dan ibu satu anak, Raisa. Dengan padatnya jadwal bekerja, bermusik, dan mengurus keluarga secara bersamaan, Raisa pun ditantang untuk memanfaatkan waktu seefisien mungkin.

“Aku percaya kita semua harus berusaha untuk mengimbangi kesibukan bekerja, mengurus rumah tangga, dan menyisihkan waktu untuk diri sendiri. Waktu 15 menit yang berharga saat mandi pun cukup untuk bantu aku menghilangkan stres dari jadwal yang padat.

Mandi tidak lagi hanya rutinitas membersihkan diri, tapi momen me-time untuk memberi perhatian ke diri sendiri, menemukan kembali diriku yang mungkin tenggelam dalam peran-peran tertentu. Setelah selesai, aku bisa kembali ke menikmati peran-peranku dengan rasa santai dan bahagia, sehingga aku bisa jadi individu, istri, dan ibu yang lebih baik,” kata Raisa.

Berikut adalah tips Raisa dalam menggunakan waktu mandi untuk beristirahat dan memanjakan diri di rumah:

1.Siapkan Playlist Lagu untuk Angkat Suasana Hati Banyak orang gemar bernyanyi di kamar mandi, tak terkecuali Raisa.  Setelah satu hari yang sibuk dan melelahkan, mendengarkan musik bisa jadi cara untuk memperbaiki suasana hati. Untuk menemani waktu istirahatnya ini, Raisa juga menyiapkan playlist kumpulan lagu yang sering ia dengarkan ketika mandi.

2.Pasang Aromaterapi yang Menenangkan Pikiran Dalam berbagai penelitian, ditemukan bahwa aromaterapi dapat membantu mengurangi stres, menurunkan rasa cemas, dan meningkatkan kualitas tidur. Wewangian klasik, seperti lavender dan chamomile, dapat digunakan untuk mengubah suasana kamar mandi seperti spa bintang lima. Wangi tersebut adalah wewangian favorit Raisa untuk menenangkan pikiran setelah menjalani hari yang melelahkan.

3.Pilih Sabun Mandi yang Memanjakan dan Memberikan Perlindungan

Merawat kulit tubuh sama pentingnya dengan perawatan wajah. Jadi, penting untuk mengenali bahan aktif dalam sabun mandi yang sesuai dengan kebutuhan kulit. Bahan-bahan seperti citric acid dan salicylic acid dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan membersihkan pori-pori. Sabun juga dapat mengandung gliserin yang berfungsi untuk melembabkan kulit. Jangan lupa pilih sabun dengan kandungan bahan alami yang baik untuk kulit.

“Aku pasti pilih sabun yang lembut di kulit biar kulitku tidak kering, tapi wanginya juga harus enak. Kandungannya harus alami. Terus karena jadwalku padat, aku juga butuh sabun yang bisa melindungi dari kuman biar aku bisa terus beraktivitas tanpa worry,” ujar Raisa.

Tentang Dettol Indonesia

Kisah Dettol dimulai di rumah sakit 86 tahun yang lalu, di mana Dettol digunakan untuk membersihkan dan mensterilkan peralatan operasi guna melindungi ibu dari penyakit setelah melahirkan. Semenjak saat itu, cairan Dettol menjadi metode yang dipercaya dan efektif di berbagai belahan dunia untuk membersihkan luka  karena sayatan, gigitan dan sengatan serangga, dan untuk kebersihan pribadi guna membantu ibu melindungi keluarga mereka dari kuman berbahaya. Produk Dettol aman digunakan di kulit namun ampuh digunakan untuk membunuh kuman di lingkungan sekitar.

Meski Dettol memulai sejarahnya dengan pencegahan infeksi dan penyakit di rumah sakit di Indonesia, misi brand Dettol jauh lebih besar dari itu, yaitu untuk melindungi keluarga sebagai bagian dari kehidupan mereka sehari-hari di rumah.

Setiap tahunnya, Dettol berkomitmen untuk melakukan lebih untuk keluarga di seluruh dunia – mulai dari mengunjungi sekolah-sekolah untuk mengajar anak-anak pentingnya mencuci tangan hingga menyediakan perlengkapan untuk ibu baru dalam membantu merawat kebersihan bayi mereka.

Baca Juga: Reckitt dan Health Innovation Exchange Luncurkan Fight for Access Accelerator Program

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti