Tips Memilih dan Membersihkan Kerang Hidup yang Masih Segar



MOMSMONEY.ID - Begini tips memilih dan membersihkan kerang hidup, dijamin aman dari pasir maupun kontaminasi bakteri.

Kerang merupakan salah satu jenis makanan laut yang cukup digemari berbagai kalangan. Sayangnya, banyak penjual kerang di Indonesia yang kerap abai dengan kesegaran kerang yang dijual.

Padahal, kerang sangat rentan terkena bakteri jika dikonsumsi dalam keadaan tak segar. Maka untuk menghindari adanya kontaminasi bakteri, belilah kerang dalam keadaan masih hidup, lalu olah sendiri di rumah.


Untuk dapat mengolahnya, mari simak tips memilih dan membersihkan kerang hidup yang dilansir dari berbagai sumber, berikut ini.

Baca Juga: Seafood Berbau Amis? Hilangkan Bau Amis Pakai 4 Trik Ini

1. Tips Memilih Kerang Segar

Ketahui jenis kerang yang akan dipilih

Ada banyak jenis kerang yang dapat dikonsumsi. Ada kerang bercangkang keras & kerang bercangkang lunak. Pilihlah kerang sesuai keinginanmu.

Periksa kerang secara keseluruhan

Sebelum membeli kerang, periksalah terlebih dahulu kerang mentah yang akan Anda beli. Hindari memilih kerang yang cangkangnya retak, pecah, atau terbuka.

Kerang dengan cangkang retak atau terbuka sangat memungkinkan bakteri mudah masuk ke bagian dalam daging & mencemarinya, mengutip dari Quanshui wet market.

Namun jika Anda membeli kerang yang sudah matang, maka tak masalah apabila cangkang kerang dalam keadaan terbuka sekalipun.

Baca Juga: 5 Tips Hilangkan Bau Amis Udang, Masakan Jadi Nikmat

Kerang tidak berbau amis

Belilah kerang yang masih segar. Cara menentukan kerang masih segar atau sudah mulai membusuk bisa diketahui lewat aromanya.

Melansir Striped spatula, kerang segar tidak berbau amis. Aroma kerang segar justru mirip seperti bau laut.

Baca Juga: Bercitarasa Asin dan Gurih, Ini 6 Bahan Alternatif Pengganti Garam

Periksa refleks kerang bercangkang keras

Tips yang satu ini hanya berguna bagi Anda yang memilih kerang bercangkang keras.

Apabila kerang tersebut masih hidup, maka kerang biasanya sesekali akan membuka cangkangnya untuk bernapas.

Dikutip melalui The Kitchn, jika kita ingin menutup kembali cangkang tersebut, cukup ketuk cangkangnya perlahan, lalu cangkang kerang akan menutup dengan sendirinya.

Namun jika cangkang kerang tak bergerak ataupun menutup sama sekali, maka kemungkinan kerang sudah mati.

Bakteri apapun yang secara alami terdapat dalam tubuh kerang, pada saat kerang sudah mati, maka akan merusak daging kerang & membuatnya menjadi tak aman untuk dikonsumsi.

Baca Juga: Shrimp vs Prawn, 7 Perbedaan Jenis Udang dari Bentuk hingga Habitatnya

Refleks kerang bercangkang lunak

Tak seperti kerang bercangkang keras yang dapat menutup rapat, kerang cangkang lunak justru tak bisa menutup seluruhnya.

Namun untuk menentukan kerang tersebut masih hidup atau tidak, Anda bisa melakukannya dengan cara mengetuk/menyentuh bagian sisi cangkang & lihat apakah ada pergerakan.

Saat kerang masih hidup, maka bagian dalam dagingnya akan bergerak. Intiplah melalui celah cangkang yang terbuka sedikit.

Namun jika tak ada respons pergerakan sama sekali, maka kerang dapat dipastikan sudah mati.

Baca Juga: Punya Peralatan Masak Berbahan Kayu? Simak 6 Tips Membersihkannya

2. Tips Membersihkan Kerang

Apabila Anda membeli kerang hidup, maka lumrah jika banyak pasir & kotoran yang menempel. Anda dapat membersihkan pasir pada bagian cangkang maupun di bagian dalamnya.

Beberapa cara membersihkan kerang bisa dilakukan dengan tips berikut ini:

  1. Siapkan mangkuk besar, air dingin, garam, dan sendok.
  2. Campurkan 2-3 liter air tersebut dengan 5 sendok makan garam.
  3. Rendam kerang dalam air garam selama 20-30 menit supaya pasir & kotoran terlepas dengan sendirinya.
  4. Keluarkan kerang dari air.
  5. Sikat & gosok kerang hingga bersih.
  6. Bilas kerang di bawah aliran air mengalir
Itulah deretan tips memilih hingga membersihkan kerang hidup yang bisa Anda lakukan. Semoga tips-tips di atas dapat membantu!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti