KONTAN.CO.ID - Banyak generasi yang lahir tahun 1997-2012 atau biasa dikenal dengan generasi Z yang minim literasi tentang keuangan. Berikut ini tips mengatur keuangan untuk Gen Z. Berdasarkan sebuah survei, sebanyak 85% Gen Z yang tidak memiliki tabungan dan tak terbiasa mengatur keuangan. Mereka cenderung gemar menghabiskan uang untuk kebutuhan sekunder atau bukan kebutuhan utama. Menurut Rininta Hanum, Ketua Program Inkubasi IBISMA (Inkubasi Bisnis & Inovasi Bersama) Universitas Islam Indonesia (UII), kemudahan era digital cenderung membuat masyarakat boros.
Banyak Gen Z yang terjebak gengsi
Jika tidak memiliki strategi khusus, maka Anda perlu bersiap tidak memiliki tabungan atau dana simpanan. Uang yang tidak dibelanjakan dengan tepat justru akan terbung sia-sia ke hal yang tidak penting. Melihat fenomena tersebut, Rininta mengingatkan Gen Z agar berhemat. Selain itu, juga harus berpikir realistis mengingat kebutuhan di masa yang akan datang akan semakin meningkat. “Jadikan sikap hemat dan rajin menabung menjadi kebiasaan,” jelasnya, dikutip dari laman UII, Senin (21/3). Raninta menambahkan, kebiasaan keuangan yang cerdas adalah melakukan rencana keuangan, hidup sesuai kemampuan, dan mencari pemasukan dari sumber lain. Tidak sedikit Gen Z yang hidup berdasarkan gengsi yang mengakibatkan anggaran pengeluaran lebih dari kemampuan mereka. “Paling banyak pengeluaran Gen Z sebesar 35% adalah untuk liburan,” terangnya. Sebanyak 25% sisanya adalah untuk nongkrong, 20% makan, 13% fashion kecantikan, dan hanya 7% untuk investasi. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan money-smart people yang berorientasi pada masa depan, sabar, dan mampu menunda kesenangan demi kestabilan. Baca Juga: BUMN PTPN XII Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya iniTips jitu mengatur keuangan agar tidak boros
Agar pengeluaran tidak lebih besar dari kemampuan, Rininta memberikan beberapa tips sederhana yang bisa diterapkan oleh Gen Z. Tips jitu dan sederhana dari Rininta agar Gen Z dan juga generasi milenial bisa mengatur keuangan dengan baik di antaranya:- Harus menabung sejak dini dan harus memiliki komitmen
- Harus mampu mengelola pemasukan yang dimiliki untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
- Memiliki asuransi atau investasi
- Memiliki dana darurat