KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengalokasikan program bedah rumah atau Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2026. Hal ini menyusul data Badan Pusat Statistik (BPS), yakni ada 209.000 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di DKI Jakarta. Apalagi, ungkap Tito, DKI Jakarta memiliki kemampuan fiskal yang cukup kuat jika dibandingkan dengan daerah lain, dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai 68% dari total APBD. "Tentu kita sangat mengapresiasi kalau misalkan dianggarkannya masalah perumahan, karena DKI mempunyai kemampuan fiskal untuk itu," kata Tito saat ditemui di Wisma Mandiri, Jakarta Pusat, Kamis (13/11/2025).
Tito Minta Pramono Alokasikan Anggaran Bedah Rumah di APBD Jakarta Tahun Depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengalokasikan program bedah rumah atau Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2026. Hal ini menyusul data Badan Pusat Statistik (BPS), yakni ada 209.000 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di DKI Jakarta. Apalagi, ungkap Tito, DKI Jakarta memiliki kemampuan fiskal yang cukup kuat jika dibandingkan dengan daerah lain, dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai 68% dari total APBD. "Tentu kita sangat mengapresiasi kalau misalkan dianggarkannya masalah perumahan, karena DKI mempunyai kemampuan fiskal untuk itu," kata Tito saat ditemui di Wisma Mandiri, Jakarta Pusat, Kamis (13/11/2025).