JAKARTA. Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Tjahjo Kumolo menyebutkan ada banyak faktor yang bisa membuat seseorang calon presiden atau partai politik bisa tetap kalah pada pemilihan umum, walau pun dalam berbagai hasil survei disebutkan elektabilitasnya menjanjikan. Pada pemaparannya di peluncuran buku "Petarung Politik profil capres-cawapres 2014," di The Broadway Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (20/2), Tjahjo mengatakan penyelenggara pemilu, baik itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus netral. Begitu pun TNI dan Polri beserta jajaran intelijen. "(Selain itu) IT KPU-nya (juga) harus transparan," katanya.
Tjahjo: IT KPU rawan, apa pemilu nanti bisa adil?
JAKARTA. Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Tjahjo Kumolo menyebutkan ada banyak faktor yang bisa membuat seseorang calon presiden atau partai politik bisa tetap kalah pada pemilihan umum, walau pun dalam berbagai hasil survei disebutkan elektabilitasnya menjanjikan. Pada pemaparannya di peluncuran buku "Petarung Politik profil capres-cawapres 2014," di The Broadway Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (20/2), Tjahjo mengatakan penyelenggara pemilu, baik itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus netral. Begitu pun TNI dan Polri beserta jajaran intelijen. "(Selain itu) IT KPU-nya (juga) harus transparan," katanya.