KUDUS. Bukan tanpa alasan jika pemerintah getol membuat kebijakan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) ponsel. Sebab, nilai penghematan pasca pemberlakuan kebijakan ini terbilang besar. "Indonesia bisa menghemat devisa sekitar US$ 5 miliar jika TKDN diberlakukan," ujar Menkominfo Rudiantara disela kegiatan kunjungan pabrik ponsel Polytron, Kudus, Jawa Tengah, Senin (23/2). Memang, cadangan devisa menjadi indikator makro perekonomian. Cadangan devisa itu dipengaruhi oleh porsi antara ekspor dan impor. Nah, impor komponen ponsel merupakan salah satu hal yang mempengaruhi cadangan devisa Indonesia. Selain soal penghematan, pemberlakuan TKDN antara 30% hingga 40% juga akan membuat kemampuan dalam negeri dalam pembuatan perangkat ponsel semakin maju. "Tidak hanya saving devisa, tapi juga mendorong kemampuan dalam negeri," imbuh Rudiantara.
TKDN bisa bantu Indonesia hemat US$ 5 miliar
KUDUS. Bukan tanpa alasan jika pemerintah getol membuat kebijakan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) ponsel. Sebab, nilai penghematan pasca pemberlakuan kebijakan ini terbilang besar. "Indonesia bisa menghemat devisa sekitar US$ 5 miliar jika TKDN diberlakukan," ujar Menkominfo Rudiantara disela kegiatan kunjungan pabrik ponsel Polytron, Kudus, Jawa Tengah, Senin (23/2). Memang, cadangan devisa menjadi indikator makro perekonomian. Cadangan devisa itu dipengaruhi oleh porsi antara ekspor dan impor. Nah, impor komponen ponsel merupakan salah satu hal yang mempengaruhi cadangan devisa Indonesia. Selain soal penghematan, pemberlakuan TKDN antara 30% hingga 40% juga akan membuat kemampuan dalam negeri dalam pembuatan perangkat ponsel semakin maju. "Tidak hanya saving devisa, tapi juga mendorong kemampuan dalam negeri," imbuh Rudiantara.