JAKARTA. Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menyiapkan pasukan untuk mengawal keamanan negara di tengah aksi demonstrasi hari ini (23/3). Aksi demosntrasi yang tadinya disebut hendak melakukan kudeta itu akhirnya berubah menjadi aksi bakti sosial. Hingga siang ini, situasi masih terkendali. 

"Kami menyediakan TNI yang siap mendukung kepolisian berapa pun yang dibutuhkan. Saat ini, kondisi sementara situasi menurut kepolisian aman terkendali. Tapi tetap kami menyiapkan satuan manakala dibutuhkan suatu waktu oleh kepolisian," ujar Agus usai berdiskusi serius dengan tiga Kepala Staf TNI dari tiga kesatuan di Istana Merdeka, Senin (25/3).

Jenderal bintang empat angkatan laut ini memuji aksi bakti sosial dan menghimbau agar setelah menjalankan aksi, para pengunjuk rasa segera balik ke rumah masing-masing.

Terkait isu penggulingan kekuasaan, Agus mengatakan hal itu tidak mudah. Pasalnya, seluruh angkatan bersenjata dan pihak kepolisian mendukung konstitusi dan menegakkan pemerintahan yang sah berdasarkan konsitusi. Ia mengatakan dalam aksi unjuk rasa ini tidak ada potensi kudeta secara militer.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Pramono Edhie. Ia mengaku sudah mendapatkan instruksi langsug dari panglima TNI untuk menyediakan pasukan seberapa pun banyaknya jika polisi membutuhkan untuk menjaga keamanan. Atas instruksi tersebut, Promono bilang TNI  angkatan darat siap membantu ketika kepolisian meminta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: