KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA) akan melaksanakan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. TOBA bakal menjalankan rights issue dalam jumlah sebanyak-banyaknya 470 juta saham dengan nominal Rp 200. Menurut Sekretaris Perusahaan TOBA Elizabeth Novi Sagita Aruan, dana hasil righst issue ini bakal digunakan untuk mengembangkan proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) milik perusahaannya. Elizabeth mengatakan, TOBA juga sedang dalam proses mencari potensi akuisisi tambang baru. “Masih terus menjajaki. Belum bisa diungkap perusahaan apa yang akan diakuisisi,” kata dia saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (9/4),
Toba Bara (TOBA) akan gunakan dana rights issue untuk kembangkan PLTU
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA) akan melaksanakan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. TOBA bakal menjalankan rights issue dalam jumlah sebanyak-banyaknya 470 juta saham dengan nominal Rp 200. Menurut Sekretaris Perusahaan TOBA Elizabeth Novi Sagita Aruan, dana hasil righst issue ini bakal digunakan untuk mengembangkan proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) milik perusahaannya. Elizabeth mengatakan, TOBA juga sedang dalam proses mencari potensi akuisisi tambang baru. “Masih terus menjajaki. Belum bisa diungkap perusahaan apa yang akan diakuisisi,” kata dia saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (9/4),