KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan berbagai macam aturan baru terkait produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (Paydi) atau unitlink. Salah satunya termasuk mengenai pemasaran unitlink yang tertuang dalam Peraturan OJK (POJK) Nomor 22 Tahun 2023 tentang Perlindungan Konsumen dan Masyarakat di Sektor Jasa Keuangan. 

Mengenai hal itu, PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia menyebut penerapan ketentuan baru oleh regulator yang mengatur tata kelola unitlink memang diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap minat anak muda terkait produk unitlink. Head of Product Development & Marketing Division Tokio Marine Life Alexander Mahendrawan menyampaikan ada beberapa alasan regulasi baru terkait unitlink bisa menjadi faktor yang menarik bagi segmen pasar anak muda.

Salah satunya, yakni ketentuan baru tersebut memastikan praktik pemasaran unitlink yang lebih bertanggung jawab. Alexander menerangkan hal tersebut termasuk penyampaian informasi yang lebih akurat dan relevan kepada calon nasabah. 

"Dengan pemasaran yang lebih jelas dan sesuai dengan kebutuhan mereka, anak muda akan merasa lebih percaya diri dan termotivasi untuk mempertimbangkan unitlink sebagai bagian dari perencanaan keuangan mereka," ujarnya kepada Kontan, Kamis (5/9).

Baca Juga: Dorong Imbal Hasil Unitlink Saham, Begini Strategi Tokio Marine Life

Selain itu, Alexander menyampaikan adanya aturan baru terkait unitlink akan memperkuat transparansi informasi kepada calon nasabah, termasuk anak muda. Dia bilang nasabah juga akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai biaya, risiko, dan potensi manfaat dari produk unitlink. 

"Transparansi itu bisa membantu anak muda membuat keputusan yang lebih cerdas dan terinformasi," ujarnya.

Alexander juga menyebut ketentuan baru mendorong perbaikan dalam tata kelola aset unitlink. Artinya, dana yang diinvestasikan akan dikelola dengan lebih hati-hati dan sesuai dengan prinsip-prinsip investasi yang baik. 

Dia mengatakan bagi anak muda yang baru mulai belajar tentang investasi, jaminan tata kelola yang lebih baik dapat memberikan rasa aman dan keyakinan bahwa dana mereka dikelola dengan profesional.

Baca Juga: Hasil Investasi Asuransi Umum Masih Naik Dua Digit

Secara keseluruhan, Alexander menyimpulkan adanya aturan baru diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan dan minat anak muda terhadap produk unitlink. Dengan informasi yang lebih transparan, pemasaran yang lebih tepat sasaran, dan pengelolaan dana yang lebih baik, produk unit-linked dapat menjadi pilihan menarik bagi anak muda yang mempersiapkan solusi keuangan yang fleksibel dan berpotensi memberikan hasil baik dalam jangka panjang. 

"Dalam hal itu, Tokio Marine Life juga telah menyiapkan solusi melalui produk unitlink. Misalnya, produk TM Idaman atau TM Optima Health Hospital & Surgery sesuai regulasi baru tersebut," kata Alexander.

Per Juli 2024, Alexander mengatakan produk tradisional masih mendominasi pendapatan premi perusahaan. Adapun besaran porsi produk tradisional di Tokio Marine Life secara keseluruhan lebih dari 50%.

Sebagai informasi, data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat pendapatan premi unitlink pada semester I-2024 sebesar Rp 36,68 triliun. Nilai itu mengalami penurunan sebesar 13,8%, dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati