Tokopedia dan Makerfest dorong kreator lokal jadi brand nasional



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Makerfest kini hadir di Medan untuk mencari, mengedukasi, menginspirasi, dan memberikan panggung offline & online bagi para kreator Indonesia untuk merealisasikan dan mengembangkan ide usaha kreatif mereka, hingga bisa menjadi brand-brand masa depan Indonesia yang mendunia.

Chairman Makerfest 2018 dan juga Chief Executive Officer (CEO) Tokopedia William Tanuwijaya menjelaskan kelahiran Makerfest terinspirasi oleh hasil karya para kreator lokal di seluruh Indonesia.

“Dengan ekosistem yang tepat, para kreator lokal dapat berkembang dari usaha kecil menjadi industri mendunia. Untuk membangun ekosistem ini, Makerfest hadir menjadi panggung penghubung dari para pemangku kepentingan terkait dimana para maker, platform marketplace, logistik, perbankan, investor, dan pemerintah berkolaborasi mewujudkan cita-cita besar ini bersama," ujar William dalam siaran pers pada Sabtu (7/4).


Medan merupakan kota dengan pertumbuhan usaha yang menjanjikan. Berdasarkan hasil Sensus Ekonomi 2016 yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Utara, jumlah usaha tumbuh 11,5% dari 1,06 juta menjadi 1,18 juta usaha dalam kurun waktu 10 tahun.

Usaha yang paling dominan yakni sektor perdagangan yang hampir mencapai 47,20% dari total usaha. Khusus di kota Medan, ada sekitar 226.233 Usaha Mikro Kecil (UMK), jauh lebih besar dibanding Usaha Mikro Besar (UMB) yaitu sebesar 8.184.

William bilang berdasarkan data Tokopedia, pertumbuhan merchant di Medan mencapai sekitar 40% selama tahun 2017. Adapun pembeli asal Medan menunjukkan pertumbuhan yang lebih besar, yakni hampir 150%.

Dari data pertumbuhan ini, masih ada peluang besar bagi kreator Medan untuk memulai dan mengembangkan bisnisnya, terutama lewat pemanfaatan platform penjualan online. Produk kreatif seperti aksesoris masih menjadi produk yang paling banyak dijual dan dicari di Medan. Produk khas Medan seperti Bolu Meranti juga menjadi salah satu produk lain yang paling dicari.

Makerfest hadir secara independen. Gerakan ini berkolaborasi dengan Tokopedia dan didukung oleh institusi-institusi pemerintahan sekaligus pelaku industri Indonesia, yaitu Badan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Komunikasi dan Informatika serta JNE.

Meski diselenggarakan bersama Tokopedia, namun Markerfest inklusif dan terbuka bagi seluruh kreator lokal di Indonesia yang memiliki passion untuk mengembangkan diri dan produknya.

Makerfest 2018 akan dilaksanakan pada April-Desember 2018 di Medan, Padang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar. Di setiap kota, akan diselenggarakan berbagai kegiatan edukasi, workshop dan sesi sharing keterampilan.

Para kreator juga dapat berkonsultasi dengan pelaku usaha, konsultan bisnis, serta pengusaha ekonomi kreatif skala nasional mengenai tantangan dan solusi yang dihadapi dalam mengembangkan bisnis mereka. Termasuk dalam hal pengembangan SDM, inovasi, strategi pemasaran, branding, hingga akses ke permodalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi