JAKARTA - Proses lelang proyek MRT Jakarta untuk konstruksi layang (surface section) paket pekerjaan CP 101, CP 102 dan CP 103 sudah selesai. Konsorsium Tokyu-WIKA dinyatakan sebagai pemenang untuk CP 101 dan CP 102, Konsorsium Obayashi-Shimizu-Jaya Konstruksi dinyatakan sebagai pemenang untuk CP 103. Saat ini tengah dilakukan proses negosiasi kontrak dengan para pemenang lelang tersebut.Nilai kontrak untuk pekerjaan CP 101, CP 102, dan CP 103 yang akan ditandatangani dalam waktu dekat ini adalah masing-masing sekitar 15 miliar yen. Sedangkan untuk CP 101 dan 10 miliar yen untuk CP 102, serta 10 miliar yen untuk CP 103. Masing-masing kontrak memiliki durasi selama 243 minggu.“Proses lelang ini merupakan bagian penting dalam pelaksanaan proyek, dan sangat berkontribusi terhadap capaian serta kemajuan proyek MRT," ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta, Dono Boestami, Senin (23/9).Dono mengatakan, dengan selesainya proses lelang konstruksi layang ini, maka proses lelang untuk konstruksi proyek MRT Jakarta baik untuk konstruksi bawah tanah dan konstruksi layang telah lengkap. Ini berarti tahapan konstruksi terus mengalami kemajuan untuk mengejar keterlambatan proyek yang mencapai lebih dari 2 tahun.“Dengan selesainya proses lelang untuk konstruksi layang ini, maka kami yakin MRT akan terwujud,” ungkap Dono. Para pemenang lelang untuk konstruksi proyek MRT ini telah memiliki pengalaman dalam proyek konstruksi sistem transportasi.Sebagai informasi, untuk pelaksanaan konstruksi proyek MRT Jakarta, terdapat delapan paket pekerjaan proyek MRT yaitu: Paket Konstruksi Layang (surface section) yang terdiri dari paket CP 101, CP 102, dan CP 103; lalu Paket Konstruksi Bawah Tanah (underground) yang terdiri dari paket CP 104, CP 105 dan CP 106; serta paket Railway System & Trackwork dan Rolling Stock (Kereta) yang terdiri dari paket CP 107 dan CP 108.Untuk paket CP 104 dan 105, pemenangnya adalah Konsorsium SOWJ Joint Venture yang terdiri dari Shimizu, Obayashi, PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk.Sedangkan untuk paket Underground CP 106 dimenangkan oleh SMCC-HK Joint Operation yang terdiri dari Sumitomo Mitsui Construction Company dan PT. Hutama Karya (Persero).Untuk paket Konstruksi Bawah Tanah (Underground), semua proses sudah selesai dan kontraktornya telah siap untuk segera melakukan proses konstruksi yang akan dimulai pada bulan Oktober nanti.Saat ini masih ada dua paket lagi yang akan segera dilakukan tendernya. Konsultan tender PT. MRT Jakarta sedang melakukan pra-kualifikasi calon peserta tender. Proses penyerahan dokumen pra kualifikasi tender telah dilakukan pada Oktober 2012 dan kini dokumen tersebut sedang dievaluasi. (Tribunnews.com)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tokyu-WIKA garap dua paket konstruksi MRT Jakarta
JAKARTA - Proses lelang proyek MRT Jakarta untuk konstruksi layang (surface section) paket pekerjaan CP 101, CP 102 dan CP 103 sudah selesai. Konsorsium Tokyu-WIKA dinyatakan sebagai pemenang untuk CP 101 dan CP 102, Konsorsium Obayashi-Shimizu-Jaya Konstruksi dinyatakan sebagai pemenang untuk CP 103. Saat ini tengah dilakukan proses negosiasi kontrak dengan para pemenang lelang tersebut.Nilai kontrak untuk pekerjaan CP 101, CP 102, dan CP 103 yang akan ditandatangani dalam waktu dekat ini adalah masing-masing sekitar 15 miliar yen. Sedangkan untuk CP 101 dan 10 miliar yen untuk CP 102, serta 10 miliar yen untuk CP 103. Masing-masing kontrak memiliki durasi selama 243 minggu.“Proses lelang ini merupakan bagian penting dalam pelaksanaan proyek, dan sangat berkontribusi terhadap capaian serta kemajuan proyek MRT," ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta, Dono Boestami, Senin (23/9).Dono mengatakan, dengan selesainya proses lelang konstruksi layang ini, maka proses lelang untuk konstruksi proyek MRT Jakarta baik untuk konstruksi bawah tanah dan konstruksi layang telah lengkap. Ini berarti tahapan konstruksi terus mengalami kemajuan untuk mengejar keterlambatan proyek yang mencapai lebih dari 2 tahun.“Dengan selesainya proses lelang untuk konstruksi layang ini, maka kami yakin MRT akan terwujud,” ungkap Dono. Para pemenang lelang untuk konstruksi proyek MRT ini telah memiliki pengalaman dalam proyek konstruksi sistem transportasi.Sebagai informasi, untuk pelaksanaan konstruksi proyek MRT Jakarta, terdapat delapan paket pekerjaan proyek MRT yaitu: Paket Konstruksi Layang (surface section) yang terdiri dari paket CP 101, CP 102, dan CP 103; lalu Paket Konstruksi Bawah Tanah (underground) yang terdiri dari paket CP 104, CP 105 dan CP 106; serta paket Railway System & Trackwork dan Rolling Stock (Kereta) yang terdiri dari paket CP 107 dan CP 108.Untuk paket CP 104 dan 105, pemenangnya adalah Konsorsium SOWJ Joint Venture yang terdiri dari Shimizu, Obayashi, PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk.Sedangkan untuk paket Underground CP 106 dimenangkan oleh SMCC-HK Joint Operation yang terdiri dari Sumitomo Mitsui Construction Company dan PT. Hutama Karya (Persero).Untuk paket Konstruksi Bawah Tanah (Underground), semua proses sudah selesai dan kontraktornya telah siap untuk segera melakukan proses konstruksi yang akan dimulai pada bulan Oktober nanti.Saat ini masih ada dua paket lagi yang akan segera dilakukan tendernya. Konsultan tender PT. MRT Jakarta sedang melakukan pra-kualifikasi calon peserta tender. Proses penyerahan dokumen pra kualifikasi tender telah dilakukan pada Oktober 2012 dan kini dokumen tersebut sedang dievaluasi. (Tribunnews.com)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News