KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Total Bangun Persada Tbk (
TOTL) mengantongi perolehan kontrak baru sebesar Rp 1,85 triliun per Mei 2024. Sekretaris Perusahaan Total Bangun Persada Anggie S. Sidharta mengatakan, sampai dengan Mei 2024, TOTL masih mempunyai
order book sekitar Rp 5,11 triliun. “Raihan kontrak tersebut terdiri dari pembangunan gedung data
center, education, hotel, serta
industrial,” ujarnya kepada Kontan, Kamis (6/6).
Anggie menuturkan, saat ini TOTL belum terlibat pembangunan proyek di IKN. Akan tetapi, apabila ada permintaan dari pemilik proyek untuk membangun di sana, TOTL siap mengakomodasinya.
Baca Juga: Segmen Industrial Dominasi Nilai Kontrak Total Bangun Persada (TOTL) pada Kuartal I Hingga saat ini, TOTL masih belum terlalu merasakan dampak yang signifikan terhadap kinerja Perseroan dari masih tingginya suku bunga Bank Indonesia (BI) yang di level 6,25%. “Namun, sebagai langkah antisipatif, TOTL akan tetap prudent dalam menjaga arus kas tetap positif serta melakukan optimalisasi dan efisiensi pada kinerja dan biaya Operasi Perseroan,” paparnya. Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat, pergerakan saham TOTL berada di level support Rp 480 per saham dan resistance Rp 500 per saham.
Herditya pun merekomendasikan
trading buy untuk TOTL dengan target harga Rp 505 – Rp 515 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari