KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) berhasil meraih kontrak baru sebesar Rp 5,08 triliun di sepanjang 2024. Angka ini mencapai 113% dari target yang ditetapkan di tahun lalu senilai Rp 4,5 triliun. 

Corporate Secretary Total Bangun Anggie S Sidharta menuturkan kinerja perusahaan selama tahun 2024 dihadapkan oleh sejumlah tantangan, antara lain tensi geopolitik global dan dinamika situasi politik nasional. 

Namun, sebagai respons terhadap tantangan-tantangan tersebut, TOTL telah melaksanakan berbagai inisiatif strategis guna mempertahankan kinerjanya tahun lalu.

Indonesia Mulai Babak Baru Energi Bersih: Hidrogen Hijau di Ulubelu

Baca Juga: Kinerja Emiten Konstruksi Swasta Masih Bisa Mendaki

“Antara lain menjaga kas tetap positif, melakukan efisiensi dan optimalisasi pada kinerja serta biaya operasional agar dapat tetap sustain,” ungkap Anggie, kepada, Kamis (30/1).

Anggie menuturkan, saat ini TOTL sedang mengikuti beberapa tender dengan pipeline sekitar Rp 7,87 triliun, yang merupakan konstruksi untuk bangunan Perkantoran, Industrial, Utilitas, Apartemen dan lain sebagainya.

“Target kontrak baru untuk tahun 2025 adalah sekitar Rp 5 triliun,” tambahnya. 

Manajemen TOTL melihat sejumlah tantangan pun masih membayangi laju bisnis perusahaan untuk tahun ini. 

Kondisi dan lingkungan makro-global yang belum sepenuhnya kondusif menuntut terciptanya upaya lebih dalam mengantisipasi tantangan dan risiko yang mungkin dihadapi di tahun 2025 ini.

Pihaknya pun berharap kinerja TOTL pada kuartal I-2025 masih inline dengan target yang telah ditetapkan Perusahaan. 

“Target tahun 2025 untuk Pendapatan dan Laba Bersih masing-masing sekitar Rp 3,5 triliun dan Rp 255 miliar,” tandasnya. 

Baca Juga: Menilik Prospek Kinerja Emiten Konstruksi Swasta di Tahun 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News