KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan minyak dan gas bumi (migas) asal Prancis, Total Energies, kembali ke Wilayah Kerja (WK) minyak dan gas bumi (migas) di Bobara, Provinsi Papua Barat melalui akuisisi 24,5% participating interest (PI) dari Petronas. Masuknya Total Energies ke WK Bobara menjadi tonggak penting dalam upaya pencapaian target lifting migas nasional. Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tri Winarno mengatakan, keberhasilan ini merupakan hasil dari pendekatan strategis dan proaktif pemerintah, khususnya Kementerian ESDM, dalam mendorong iklim investasi migas yang menarik dan kompetitif. "Ini adalah hasil nyata dari kerja keras bersama seluruh jajaran, termasuk kegiatan investor engagement yang terus dijalankan oleh SKK Migas di berbagai forum internasional. Salah satunya melalui acara Konvensi dan Pameran Indonesia Petroleum Association (IPA) ke 49 pada Mei 2025 lalu," kata Tri dalam keterangan resmi, dikutip Senin (23/6).
Total Energies Caplok 24,5% Hak Partisipasi Blok Bobara dari Petronas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan minyak dan gas bumi (migas) asal Prancis, Total Energies, kembali ke Wilayah Kerja (WK) minyak dan gas bumi (migas) di Bobara, Provinsi Papua Barat melalui akuisisi 24,5% participating interest (PI) dari Petronas. Masuknya Total Energies ke WK Bobara menjadi tonggak penting dalam upaya pencapaian target lifting migas nasional. Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tri Winarno mengatakan, keberhasilan ini merupakan hasil dari pendekatan strategis dan proaktif pemerintah, khususnya Kementerian ESDM, dalam mendorong iklim investasi migas yang menarik dan kompetitif. "Ini adalah hasil nyata dari kerja keras bersama seluruh jajaran, termasuk kegiatan investor engagement yang terus dijalankan oleh SKK Migas di berbagai forum internasional. Salah satunya melalui acara Konvensi dan Pameran Indonesia Petroleum Association (IPA) ke 49 pada Mei 2025 lalu," kata Tri dalam keterangan resmi, dikutip Senin (23/6).
TAG: