JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum memutuskan nasib perpanjangan kontrak di Blok Mahakam, Kalimantan Timur yang kini dipegang Total E&P Indonesie. Sebagaimana diketahui, kontrak pengelolaan blok ini akan habis tahun 2017 mendatang. Walaupun belum ada kepastian soal penerus kontrak Blok Mahakam ini, namun pemerintah memberi sinyal perpanjangan kontrak Blok Mahakam itu tetap bisa melibatkan Total E&P Indonesie dengan syarat mereka bekerjasama dengan PT Pertamina. "Blok Mahakam akan habis kontraknya, tapi Total E&P Indonesie akan kami ajak mengelolanya bersama (Pertamina). Namun apakah boleh, Pertamina menggarap ladang minyak milik Total di luar negeri?" kata Sudirman di Kantornya, Senin (17/11) kemarin.
Total E&P berpeluang lanjutkan Mahakam
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum memutuskan nasib perpanjangan kontrak di Blok Mahakam, Kalimantan Timur yang kini dipegang Total E&P Indonesie. Sebagaimana diketahui, kontrak pengelolaan blok ini akan habis tahun 2017 mendatang. Walaupun belum ada kepastian soal penerus kontrak Blok Mahakam ini, namun pemerintah memberi sinyal perpanjangan kontrak Blok Mahakam itu tetap bisa melibatkan Total E&P Indonesie dengan syarat mereka bekerjasama dengan PT Pertamina. "Blok Mahakam akan habis kontraknya, tapi Total E&P Indonesie akan kami ajak mengelolanya bersama (Pertamina). Namun apakah boleh, Pertamina menggarap ladang minyak milik Total di luar negeri?" kata Sudirman di Kantornya, Senin (17/11) kemarin.