Total E&P siap bor Blok Southwest Bird's Head



JAKARTA. PT Total E&P Indonesie melalui anak usahanya Total E&P Indonesie West Papua telah merampungkan persiapan untuk pengeboran sumur eksplorasi pertama  Anggrek Hitam-1x di Blok Southwest Bird’s Head. Rencananya, perusahaan asal Perancis tersebut akan memulai kegiatan pengeboran pada akhir Juni mendatang.

Avep Disasmita, District Manager Total E&P Indonesie West Papua mengatakan, sekarang pihaknya tengah menunggu kedatangan peralatan pengeboran (rig) Maera jenis swamp barge yang dikirim dari Kalimantan Timur. Pengoperasian rig itu akan dilaksanakan oleh PT Apexindo.

Menurut dia, kegiatan pengeboran di sumur Anggrek Hitam-1x akan berlangsung sekitar 75 hari kerja, sehingga diharapkan akan rampung pada pertengahan September mendatang. "Rig Maera direncanakan akan tiba pada Senin (17/6) di Tanjung Tanjung Suabor, Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat," ujar Avep, Minggu (16/6).


Seperti diketahui, pada 2011 silam, Total menandatangi production sharing contract (PSC) untuk kegiatan eksplorasi di Blok Southwest Bird’s Head dengan areal seluas 7.176 kilometer persegi (km2). Sekarang ini, komposisi hak partisapasi atawa participating interest (PI) di blok tersebut ialah Total E&P selaku operator sebesar 90% saham, dan sisanya digenggam oleh PT Indika Energy Tbk.

Avep mengklaim, selama pelaksanaan persiapan eksplorasi pihaknya telah melibatkan perusahaan lokal maupun penduduk setempat. Ia mencontohkan, kontraktor lokal PT Modern dan PT Onasis memperkerjakan sekitar 156 penduduk setempat menggelar pembersihan lahan untuk areal pemboran.

Bahkan, dalam pelaksanaan kegiatan pemboran ini Total E&P juga akan melakukan sebuah ritual adat masyarakat setempat. "Untuk menyambut kedatangan rig Maera akan diadakan upacara adat yang melibatkan sekitar 200 warga lokal dari dua suku utama pemegang hak ulayat di lokasi tersebut," jelas Avep.

Sementara itu, Kristanto Hartadi, Kepala Departemen Hubungan Media Total E&P Indonesie menambahkan, pihaknya menyiapkan investasi sekitar US$ 40 juta untuk kegiatan eksplorasi di Blok Southwest Bird’s Head di tahun 2013 ini. "Kami berharap hasil pengeboran memperoleh hasil yang baik, sehingga nantinya akan dapat kami kembangkan lebih jauh," kata dia.

Hingga pertengahan Mei silam, produksi minyak Total E&P mencapai 69.490 barel per hari (bph), sedangkan produksi gasnya mencapai 1.703 million metric standrad cubic feet per day (mmscfd).  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini