KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beban bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) semakin berat. Belakangan kredit macet terungkap yang menjerat bank-bank pelat merah ini. Belum usai persoalan utang Krakatau Steel, tiba-tiba muncul anak usaha Duniatex Group dengan kasus gagal bayar yang bikin geger pasar. Sementara di sisi lain, bank BUMN juga harus terdepan dalam memberikan fasilitas pinjaman kepada saudara-saudaranya perusahaan sesama milik pemerintah. Utang perusahaan BUMN terutama sektor konstruksi dan infrastruktur di bank-bank negara ini juga menumpuk. Baca Juga: Restrukturisasi pembiayaan Duniatex di Eximbank akan tergantung cashflow
Total outstanding kredit tiga bank ini ke perusahaan BUMN capai Rp 400,47 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beban bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) semakin berat. Belakangan kredit macet terungkap yang menjerat bank-bank pelat merah ini. Belum usai persoalan utang Krakatau Steel, tiba-tiba muncul anak usaha Duniatex Group dengan kasus gagal bayar yang bikin geger pasar. Sementara di sisi lain, bank BUMN juga harus terdepan dalam memberikan fasilitas pinjaman kepada saudara-saudaranya perusahaan sesama milik pemerintah. Utang perusahaan BUMN terutama sektor konstruksi dan infrastruktur di bank-bank negara ini juga menumpuk. Baca Juga: Restrukturisasi pembiayaan Duniatex di Eximbank akan tergantung cashflow