Total Paket Stimulus Obama US$ 850 M



WASHINGTON. Paket stimulus perekonomian yang digosiasikan dengan Kongres besarnya mencapai US$ 850 miliar. Angka itu sudah termasuk US$ 300 miliar untuk pemotongan pajak. Chief of Staff Rahm Emanuel membeberkan hal tersebut pada juru warta di Capitol di Washington pada hari Rabu (14/1) di mana anggota Kongres harus bekerja keras untuk mencermati rencana dua tahun penggunaan paket stimulus ini. Obama dan anggota Kongres sebelumnya telah berdiskusi tentang paket senilai US$ 775 miliar. Pagi kemarin, Democratic Senator Charles Schumer of New York mengatakan bahwa kemungkinan paket stimulus ini akan menggemuk menjadi US$ 850 miliar. House Speaker Nancy Pelosi memperingatkan bahwa kemungkinan angka tersebut bisa keliru. "Saat ini kita sedang membahas soal angkanya," katanya. Obama, yang bakal mulai resmi berkantor pada 20 Januari besok, tengah mencari dukungan aksi cepat dari Kongres. Pasalnya, jika tanpa disertai aksi dari pemerintah, resesi bisa kian dalam dan lama. Sementara sejumlah pemimpin dari partai Demokrat berjanji untuk merampungkan pembuatan undang-undang sebelum pertengahan Februari, rencana Obama ini justru mendapat kritikan dari anggota Kongres dari kedua partai. Mereka mempertanyakan ukuran dan imbal balik dari pemangkasan pajak dan pengeluaran pemerintah melalui paket stimulus tersebut. House Ways and Means Committee Chairman Charles Rangel, anggota partai Demokrat dari New York mengatakan," Kita masih punya banyak kemungkinan. saya berharap anggota Kongres bisa merampungkan rencana pemangkasan pajak besok (Kamis ini-red)." House Appropriations Committee Chairman David Obey, anggota partai Demokrat dari Wisconsin mengatakan bahwa kini anggota Kongres hampir merampungkan penghitungan porsi pengeluaran dari paket stimulus tersebut.


Editor: