KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sampai hari Jumat (27/4), jumlah transaksi pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 menyentuh Rp 2,5 triliun. PT Dyandra Promosindo optimistis target transaksi Rp 3,3 triliun di pengujung acara pada Minggu (29/4) terlampaui. Hendra Noor Saleh, Direktur Dyandra Promosindo menjelaskan dari hari ke hari pengunjung pun ikut naik. Menurutnya angka pengunjung yang panjang berbanding lurus dengan angka transaksi juga terus bertambah. "Jumlah pengunjung sampai Jumat sampai 408.000. Biasanya Sabtu dan Minggu total pengunjung bisa sekitar 50.000 per harinya. Jadi kami optimis pengunjung bisa diatas 500.000 orang," kata Hendra, Sabtu (28/4). Menurut Hendra, faktor pengunjung ramai disebabkan Jokowi Effect. Kehadiran orang nomor satu di Indonesia pada pembukaan membuat masyarakat penasaran untuk hadir. Kemudian ada World Premiere produk yang diluncurkan oleh Agen Pemegang Merk (APM) seperti All New Ertiga. "Momen acara dekat puasa dan Lebaran juga memicu pola belanja masyarakat yang meningkat," tambahnya.
Total transaksi IIMS mencapai Rp 2,5 triliun hingga Jumat lalu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sampai hari Jumat (27/4), jumlah transaksi pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 menyentuh Rp 2,5 triliun. PT Dyandra Promosindo optimistis target transaksi Rp 3,3 triliun di pengujung acara pada Minggu (29/4) terlampaui. Hendra Noor Saleh, Direktur Dyandra Promosindo menjelaskan dari hari ke hari pengunjung pun ikut naik. Menurutnya angka pengunjung yang panjang berbanding lurus dengan angka transaksi juga terus bertambah. "Jumlah pengunjung sampai Jumat sampai 408.000. Biasanya Sabtu dan Minggu total pengunjung bisa sekitar 50.000 per harinya. Jadi kami optimis pengunjung bisa diatas 500.000 orang," kata Hendra, Sabtu (28/4). Menurut Hendra, faktor pengunjung ramai disebabkan Jokowi Effect. Kehadiran orang nomor satu di Indonesia pada pembukaan membuat masyarakat penasaran untuk hadir. Kemudian ada World Premiere produk yang diluncurkan oleh Agen Pemegang Merk (APM) seperti All New Ertiga. "Momen acara dekat puasa dan Lebaran juga memicu pola belanja masyarakat yang meningkat," tambahnya.