JAKARTA. Ketimbang pendapatan sewa, PT Total Bangun Persada Tbk memilih mengandalkan pendapatan jasa konstruksi. Meskipun begitu, tak berarti rencana ekspansi bisnis pendapatan sewa mereka mandek. Tahun lalu, Total Bangun sudah mengakuisisi lahan seluas 7.000 meter persegi (m²) senilai Rp 130 miliar. Perusahaan tersebut berencana mengembangkan menjadi proyek perkantoran. Hanya saja, sejauh ini Total Bangun belum menetapkan target persis waktu pengembangan proyek. "Belum akan tahun ini," kata Mahmilan Sugiyo, Sekretaris Perusahaan Total Bangun kepada KONTAN, Senin (10/7).
TOTL belum total mengembangan recurring income
JAKARTA. Ketimbang pendapatan sewa, PT Total Bangun Persada Tbk memilih mengandalkan pendapatan jasa konstruksi. Meskipun begitu, tak berarti rencana ekspansi bisnis pendapatan sewa mereka mandek. Tahun lalu, Total Bangun sudah mengakuisisi lahan seluas 7.000 meter persegi (m²) senilai Rp 130 miliar. Perusahaan tersebut berencana mengembangkan menjadi proyek perkantoran. Hanya saja, sejauh ini Total Bangun belum menetapkan target persis waktu pengembangan proyek. "Belum akan tahun ini," kata Mahmilan Sugiyo, Sekretaris Perusahaan Total Bangun kepada KONTAN, Senin (10/7).