KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tourindo Guide Indonesia Tbk (PGJO) berencana untuk menggelar penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) I atau rights issue. PGJO akan menawarkan sebanyak-banyaknya 918,75 juta saham seri B dengan nilai nominal Rp 50 per saham. Setiap pemegang 1 saham Seri A yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham emiten pada tanggal 26 Februari 2021 pukul 16:00 WIB akan mendapatkan 3 HMETD. Setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp 50. Jumlah dana yang akan diterima emiten dalam rangka PMHMETD I ini seluruhnya berjumlah Rp 45.94 miliar yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pembelian. “Seluruh dana yang diperoleh dari hasil PMHMETD I, setelah dikurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan PMHMETD I ini, akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja,” ungkap manajemen PGJO di keterbukaan informasi, Rabu (17/2).
Rencana rights issue ini sudah memperoleh restu dari pemegang saham pada saat rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 5 Agustus 2020 yang lalu. Baca Juga: Jurus Tourindo Guide (PGJO) menjaga kinerja di tengah pandemi Sebagai salah satu pemegang saham PGJO, PT Surya Fajar Capital Tbk menyatakan akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya yaitu sebesar 142.03 juta saham. Ing Ing Cindy Eva menyatakan akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya yaitu sebesar 93,75 juta saham.