JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure akan melangsungkan initial public offering (IPO) atawa menawarkan saham perdana dalam waktu dekat. Untuk melancarkan aksinya ini, Tower Bersama akan melakukan roadshow ke sejumlah negara."Kami akan roadshow hari ini, rencananya kami akan mengunjungi Singapura, Hongkong, London, dan New York," kata Managing Director PT Indo Premier Moleonoto The. Sayang, Moleonoto enggan mengatakan berapa porsi saham IPO ini untuk asing. "Semua akan sangat tergantung dari bookbuilding," ucapnya.Malahan, Moleonoto bilang porsi saham yang dilepasnya saja masih belum ditentukan. Ia mengatakan akan melepas saham sebanyak-banyaknya 25% atau 755 juta saham. Dimana sebesar 15% untuk umum, 2,38% (113,25 juta) untuk greenshoe, dan 7,1% 9339,7 juta) untuk private placement.Keseluruhan saham ini rencananya akan ditawarkan pada harga Rp 1.675 per saham hingga Rp 2.100 per saham. Berarti, dengan harga ini maka target dana yang akan dihimpun sebesar Rp 2,53 triliun.Asal tahu saja, pemegang saham perseroan yang berhak melakukan private placement adalah yaitu PT Provident Capital Indonesia (PCI) dan PT Wahana Anugerah Sejahtera (WAS). Namun sayang, Indo Premier enggan menyebut pihak yang siap menyerap saham private placement tersebut.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tower Bersama akan roadshow ke empat negara
JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure akan melangsungkan initial public offering (IPO) atawa menawarkan saham perdana dalam waktu dekat. Untuk melancarkan aksinya ini, Tower Bersama akan melakukan roadshow ke sejumlah negara."Kami akan roadshow hari ini, rencananya kami akan mengunjungi Singapura, Hongkong, London, dan New York," kata Managing Director PT Indo Premier Moleonoto The. Sayang, Moleonoto enggan mengatakan berapa porsi saham IPO ini untuk asing. "Semua akan sangat tergantung dari bookbuilding," ucapnya.Malahan, Moleonoto bilang porsi saham yang dilepasnya saja masih belum ditentukan. Ia mengatakan akan melepas saham sebanyak-banyaknya 25% atau 755 juta saham. Dimana sebesar 15% untuk umum, 2,38% (113,25 juta) untuk greenshoe, dan 7,1% 9339,7 juta) untuk private placement.Keseluruhan saham ini rencananya akan ditawarkan pada harga Rp 1.675 per saham hingga Rp 2.100 per saham. Berarti, dengan harga ini maka target dana yang akan dihimpun sebesar Rp 2,53 triliun.Asal tahu saja, pemegang saham perseroan yang berhak melakukan private placement adalah yaitu PT Provident Capital Indonesia (PCI) dan PT Wahana Anugerah Sejahtera (WAS). Namun sayang, Indo Premier enggan menyebut pihak yang siap menyerap saham private placement tersebut.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News