Toyota Astra Motor (TAM) Raih Penjualan Ritel 325.395 Unit Mobil pada 2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Toyota Astra Motor (TAM) membukukan penjualan ritel (dealer ke konsumen) sebanyak 325.395 unit mobil sepanjang 2023. Hasil ini berkurang 1,24% year on year (YoY) dibandingkan penjualan ritel Toyota pada tahun sebelumnya yakni 329.498 unit.

Marketing Director Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy mengatakan, beberapa bulan jelang akhir tahun 2023 memang ada sedikit penurunan penjualan mobil lantaran faktor seasonal, termasuk tahun politik. 

"Secara besaran angka, penjualan ritel kami mengalami penurunan yang sejalan dengan pasar otomotif yang juga terkoreksi," kata dia, Jumat (12/1).


Sebagaimana diketahui, penjualan ritel mobil nasional melemah 1,5% YoY dari 1.013.582 unit pada Januari-Desember 2022 menjadi 998.059 unit pada Januari-Desember 2023.

Baca Juga: Penjualan Mobil Nasional Turun 4% Sepanjang Tahun 2023

Di sisi lain, penjualan Toyota di kategori wholesales (pabrik ke dealer) sebenarnya masih mengalami kenaikan sebesar 1,62% YoY dari 331.410 unit pada 2022 menjadi 336.777 unit pada 2023.

Padahal, pasar mobil nasional di kategori wholesales juga lesu dengan capaian penjualan 1.005.802 unit pada akhir 2023 atau turun 4% YoY dibandingkan tahun sebelumnya yakni 1.048.040 unit.

Model Toyota yang paling laris terjual pada tahun lalu masih berasal dari segmen MPV seperti Kijang Innova Zenix, Avanza, dan Calya. "Beberapa model terbaru yang baru dirilis seperti Yaris Cross Hybrid EV juga cukup baik penjualannya hingga menjadi salah satu model elektrifikasi paling laris Toyota tahun 2023," imbuh Anton.

Dia memproyeksikan tren penjualan Toyota masih akan tumbuh positif pada 2024, meski terdapat sentimen perhelatan Pemilu.

Toyota sudah siapkan berbagai strategi yang komprehensif mulai dari peluncuran produk baru, inovasi teknologi, serta penyempurnaan berbagai program-program layanan pelanggan.

Baca Juga: Astra International (ASII) Raih Penjualan Mobil 560.717 Unit pada 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari