JAKARTA. Untuk menopang cita-cita merajai kembali bisnis asuransi kerugian di Tanah Air, PT Tugu Pratama Indonesia (TPI) menyiapkan berbagai amunisi. Salah satunya, yaitu dengan memperbesar segmen ritel ketimbang korporasi yang notabene menjadi segmen utama perseroan selama ini. Di samping alasan, untuk melakukan diversifikasi pasar ketergantungan dari segmen korporasi yang lebih rentan dengan gejolak ekonomi. “Segmen ritel akan diperbesar untuk mengejar pertumbuhan yang lebih cepat dan berkesinambungan,” ujar Yasril Y Rasyid, Direktur Utama TPI, Senin (14/7). Adapun, kontribusi segmen ritel terhadap total bisnis anak usaha PT Pertamina (Persero) tersebut baru mencapai 15%. Perseroan ingin memperbesar sumbangsih segmen tertanggung individu/perorangan menjadi 25%.
TPI kemas ulang produk lawas untuk segmen ritel
JAKARTA. Untuk menopang cita-cita merajai kembali bisnis asuransi kerugian di Tanah Air, PT Tugu Pratama Indonesia (TPI) menyiapkan berbagai amunisi. Salah satunya, yaitu dengan memperbesar segmen ritel ketimbang korporasi yang notabene menjadi segmen utama perseroan selama ini. Di samping alasan, untuk melakukan diversifikasi pasar ketergantungan dari segmen korporasi yang lebih rentan dengan gejolak ekonomi. “Segmen ritel akan diperbesar untuk mengejar pertumbuhan yang lebih cepat dan berkesinambungan,” ujar Yasril Y Rasyid, Direktur Utama TPI, Senin (14/7). Adapun, kontribusi segmen ritel terhadap total bisnis anak usaha PT Pertamina (Persero) tersebut baru mencapai 15%. Perseroan ingin memperbesar sumbangsih segmen tertanggung individu/perorangan menjadi 25%.