JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) menyiapkan belanja modal sebesar US$ 150 juta pada tahun depan. Nilai belanja modal ini lebih tinggi dibandingkan dengan target penyerapan belanja modal tahun ini berkisar US$ 55 juta hingga US$ 65 juta.

Harry M. Tamin, Head of Investor Relation TPIA mengatakan, capital expenditure (capex) ini akan digunakan untuk biaya operasional perawatan, natural gas boiler, dan penambahan kapasitas pabrik. Perseroan memang berencana menambah kapasitas produksi polyethylene sebesar 400.000 ton per tahun.

TPIA akan menggunakan dana kas internal untuk membiayai belanja modal tersebut. Tahun ini, perseroan membidik pendapatan sebesar US$ 2 miliar dengan laba bersih mendekati US$ 300 juta. "Sementara itu EBITDA diprediksi US$ 500 juta," ujar Harry di Jakarta, Rabu (23/11).

Hingga Kuartal III 2016, TPIA mengantongi laba bersih US$ 216,66 juta, naik tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 30,99 juta.

Kenaikan tersebut terutama diuntungkan dari margin produk yang kuat dan volume penjualan yang lebih tinggi dari kapasitas baru Ethylene Cracker perseroan.

Kenaikan laba tersebut didorong dari pertumbuhan pendapatan perusahaan. Perseroan pencetak pertumbuhan pendapatan 22,38% dibanding tahun sebelumnya yaitu dari US$ 1,14 miliar menjadi US$ 1,4 miliar. Salah satu pendorong peningkatan berasal dari lini bisnis olefins.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto