Trader Hong Kong bersiap terjadinya aksi jual



HONG KONG. Para investor di Hong Kong rupanya sudah mempersiapkan diri jika pasar saham dibuka  negatif pada transaksi perdagangan hari ini (29/9). Mereka juga sudah mempersiapkan diri untuk bekerja di luar kawasan bisnis. Hal ini disebabkan oleh upaya pihak kepolisian yang ingin membubarkan demonstran pro-demokrasi Yang menuntut ditariknya campur tangan pemerintah China di kota tersebut.

Seperti yang akan dilakukan oleh BNP Paribas Invetsment Partners. Bank investasi ini ini akan memindahkan karyawannya ke Kowloon, sebuah tempat yang hanya berjarak 15 menit dengan menggunakan kapal fery ke kawasan pelabuan bagian utara Pulang Hong Kong.

Menurut Kingston Financial Group Ltd, indeks acuan Hang Seng kemungkinan akan turun tajam. Sementara, Brilliant & Bright Investment Consultancy Ltd memprediksi, mata uang Hong Kong akan didera aksi jual dan biaya pendanaan akan semakin meningkat.


"Sentimen yang ada akan buruk. Apalagi, fundamental makro Hong Kong sudah lemah," jelas Arthur Kwong, head of Asia Pacific equities BNP Paribas Investment Partners.

Sementara itu, Otoritas bursa Hong KOng yakni Hong Kong Exchanges & Clearing Ltd bilang, pihaknya akan terus memonitor aksi protes ini. Namun menurut Juru Bicara otoritas Bursa Lorraine Chan, pihak bursa belum melihat adanya alasan untuk membatalkan trading pada hari ini.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie