KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Telkomsel mencatat, selama Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) tahun ini, trafik layanan data mencapai 45,1 petabyte (PB). Tumbuh 21% dibandingkan momentum sama tahun sebelumnya. Atau naik 9% dibanding hari biasa.

Vice President Corporate Communications Telkomsel, Saki Hamsat Bramono mengatakan, Telkomsel memaknai perayaan Idul Fitri kali ini sebagai momentum terus membuka lebih banyak peluang lebih luas bagi masyarakat dalam menjaga tali silaturahmi.

Layanan SMS dan panggilan suara (voice) di Ramadan dan Idul Fitri 2022 masing-masing menurun 31% dibandingkan periode tahun sebelumnya. 

Lonjakan trafik komunikasi layanan data dan digital didorong tumbuhnya aktivitas digital pelanggan meliputi akses layanan communication (instant messaging dan video conference). Naik mencapai 21%. Mobile gaming melonjak hingga 17%, streaming video sekitar 16%, dan akses media sosial meningkat 3% dibandingkan hari biasa.

Sedangkan akses layanan e-commerce turun 38%. Diikuti aktivitas browsing yang juga berkurang 7%. Telkomsel juga mencatat peningkatan aktivitas akses pada sejumlah aplikasi/platform favorit. Seperti WhatsApp (tumbuh 35%), TikTok (meningkat 16%), Instagram (naik 15%), YouTube (melonjak 13%) dan Facebook (naik 1%).

Seluruh aktivitas digital pelanggan tersebut turut berkontribusi dalam pertumbuhan trafik penggunaan layanan data selama RAFI 2022. Seperti di wilayah operasional Kabupaten Tasikmalaya (Provinsi Jawa Barat) naik sekitar 43%, Kabupaten Garut (Provinsi Jawa Barat) tumbuh 34%, Kabupaten Cilacap (Provinsi Jawa Tengah) sebesar 50%, wilayah Kabupaten Cirebon (Jawa Barat) naik sekira 28% dan Kabupaten Ciamis (Provinsi Jawa Barat) tumbuh 42%.

Telkomsel memantau pergerakan pelanggan yang cukup signifikan dari wilayah Jabodetabek ke sejumlah wilayah yang menjadi tujuan mudik di wilayah Pulau Jawa. Jawa Barat mengalami peningkatan kedatangan pelanggan sebesar 13%, Jawa Tengah naik 17%, dan Jawa Timur sekitar 6%  dibandingkan hari biasa. 

“Telkomsel juga berharap, Ramadan dan Idul Fitri tahun ini dapat menjadi momentum kebangkitan bagi seluruh bangsa Indonesia. Seiring dengan semakin cepatnya adopsi kebiasaan baru selama pandemi Covid-19,” ujar Saki, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Jumat (6/5).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ahmad Febrian