JAKARTA. Libur Lebaran tidak membawa berkah bagi PT Jasa Marga Tbk (JSMR). Jumlah mobil yang melintas di ruas tol yang dikendalikan JSMR selama masa libur Lebaran turun 10% daripada hari biasanya. "Trafik pada saat puncak libur Lebaran lebih rendah daripada yang diprediksikan," kata Direktur Utama JSMR Frans Sunito, Minggu (19/9). Sekretaris Perusahaan JSMR Okke Merlina, menjelaskan, penurunan terjadi karena para komuter yang melintasi tol, khususnya ruas dalam kota merosot. Ambil contoh ruas tol Cikopo. Dari target awal sebanyak 46.000 kendaraan per hari, realisasinya kurang dari 40.000 kendaraan per hari di saat lebaran. "Di ruas tol Kanci-Pejagan saat arus mudik hanya 18.000 per hari," jelas Frans. Frans menambahkan, rata-rata trafik JSMR mencapai dua juta kendaraan per hari. Namun selama H-7 hingga H+7 Idul Fitri, rata-rata kendaraan yang melintas hanya sekitar 1,8 juta. Namun Frans optimistis pertumbuhan trafik kendaraan tahun ini akan lebih besar daripada target. Soalnya, hingga semester I lalu realisasi target sudah sekitar 50% dari dari target.
Trafik jalan tol merosot selama libur Lebaran
JAKARTA. Libur Lebaran tidak membawa berkah bagi PT Jasa Marga Tbk (JSMR). Jumlah mobil yang melintas di ruas tol yang dikendalikan JSMR selama masa libur Lebaran turun 10% daripada hari biasanya. "Trafik pada saat puncak libur Lebaran lebih rendah daripada yang diprediksikan," kata Direktur Utama JSMR Frans Sunito, Minggu (19/9). Sekretaris Perusahaan JSMR Okke Merlina, menjelaskan, penurunan terjadi karena para komuter yang melintasi tol, khususnya ruas dalam kota merosot. Ambil contoh ruas tol Cikopo. Dari target awal sebanyak 46.000 kendaraan per hari, realisasinya kurang dari 40.000 kendaraan per hari di saat lebaran. "Di ruas tol Kanci-Pejagan saat arus mudik hanya 18.000 per hari," jelas Frans. Frans menambahkan, rata-rata trafik JSMR mencapai dua juta kendaraan per hari. Namun selama H-7 hingga H+7 Idul Fitri, rata-rata kendaraan yang melintas hanya sekitar 1,8 juta. Namun Frans optimistis pertumbuhan trafik kendaraan tahun ini akan lebih besar daripada target. Soalnya, hingga semester I lalu realisasi target sudah sekitar 50% dari dari target.